Tasikmalaya: Intensitas hujan tinggi yang terjadi sejak Rabu, 24 Maret 2021 siang hingga malam menyebabkan aliran Sungai Citanduy dan Cikidang meluap dan merendam ratusan rumah warga di Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
"Banjir mulai merendam permukiman warga sekitar pukul 18.30 WIB. Dan hingga kini kondisi air masih belum surut," kata Kepala Desa Tanjungsari Amas.
Amas menambahkan bahwa ketinggian air yang merendam tiga kampung di desanya berkisar antara 30 hingga 60 sentimeter. "warga tetap bertahan di rumah, namun aktivitas masyarakat lumpuh. Warga berharap pendangkalan Sungai Citanduy segera dinormalisasi agar tidak terjadi banjir lagi," tambahnya.
Selain merendam permukiman warga, banjir juga merendam lahan pertanian. Beruntungnya, banjir kali ini terjadi setelah masa panen selesai dan hanya merendam lokasi penyemaian bibit padi. Dikhawatirkan jika terlalu lama terendam, bibit padi tersebut akan menjadi busuk.
"Sekitar 25 hektare lahan pertanian yang terendam. Untungnya sudah selesai panen. Tercatat ada dua hektare lokasi penyemaian yang membuat petani merugi," kata penyuluh pertanian Pemprov Jabar, Asep Nurjaman. MI/Kristiadi Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News