Presiden Joko Widodo meninjau pelaksanaan vaksinasi covid-19 secara massal pada petugas pelayan publik dan tokoh masyarakat di Puri Begawan, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat, 19 Maret 2021.
Presiden Joko Widodo meninjau pelaksanaan vaksinasi covid-19 secara massal pada petugas pelayan publik dan tokoh masyarakat di Puri Begawan, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat, 19 Maret 2021.
Didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, Jokowi mendatangi meja registrasi dan meja pemeriksaan serta melihat langsung proses penyuntikan vaksin dan menyapa warga yang sedang menunggu proses observasi pasca-vaksinasi.
Didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, Jokowi mendatangi meja registrasi dan meja pemeriksaan serta melihat langsung proses penyuntikan vaksin dan menyapa warga yang sedang menunggu proses observasi pasca-vaksinasi.
"Semua berjalan dengan lancar dan di Kota Bogor hari ini, di tempat ini, kurang lebih akan divaksin 500 orang pelayan publik, kemudian jamaah haji, kemudian tokoh-tokoh agama, tokoh masyarakat," kata Presiden.
Presiden berharap jumlah warga yang divaksinasi semakin banyak agar kekebalan komunal terhadap covid-19 bisa terbentuk.
Presiden berharap jumlah warga yang divaksinasi semakin banyak agar kekebalan komunal terhadap covid-19 bisa terbentuk. "Dan kita harapkan dapat menekan laju penularan covid-19 di negara kita," katanya.
Presiden selanjutnya meninjau pelaksanaan pelayanan vaksinasi terhadap masyarakat lanjut usia (lansia) dan para pengemudi ojek daring di GOR Pajajaran, Kota Bogor.
Presiden selanjutnya meninjau pelaksanaan pelayanan vaksinasi terhadap masyarakat lanjut usia (lansia) dan para pengemudi ojek daring di GOR Pajajaran, Kota Bogor.
Namun, sedikit berbeda dari pelaksanaan vaksinasi massal lainnya, para peserta vaksinasi utamanya masyarakat lansia, memperoleh kemudahan melalui pelayanan vaksinasi dengan sistem layanan tanpa turun atau lantatur (drive-thru).
Namun, sedikit berbeda dari pelaksanaan vaksinasi massal lainnya, para peserta vaksinasi utamanya masyarakat lansia, memperoleh kemudahan melalui pelayanan vaksinasi dengan sistem layanan tanpa turun atau lantatur (drive-thru).
Tak hanya lansia, para pengemudi ojek daring pun juga mendapatkan pelayanan lantatur yang sama. Tanpa turun dari kendaraan roda dua mereka, proses penapisan dan penyuntikan vaksin dapat dilakukan dengan lancar sehingga mempercepat proses vaksinasi.
Tak hanya lansia, para pengemudi ojek daring pun juga mendapatkan pelayanan lantatur yang sama. Tanpa turun dari kendaraan roda dua mereka, proses penapisan dan penyuntikan vaksin dapat dilakukan dengan lancar sehingga mempercepat proses vaksinasi.
“Baru saja tadi saya melihat proses drive-thru vaksinasi yang dilakukan di Kota Bogor. Saya melihat semua berjalan dengan lancar dari mulai proses registrasi, pendaftaran, screening, kemudian penyuntikan vaksin semuanya berjalan dengan baik,” ujar Presiden yang memberikan keterangan selepas peninjauan.
“Baru saja tadi saya melihat proses drive-thru vaksinasi yang dilakukan di Kota Bogor. Saya melihat semua berjalan dengan lancar dari mulai proses registrasi, pendaftaran, screening, kemudian penyuntikan vaksin semuanya berjalan dengan baik,” ujar Presiden yang memberikan keterangan selepas peninjauan.

Momen Presiden Jokowi Tinjau Vaksinasi Massal di Bogor

19 Maret 2021 15:00
Bogor: Presiden Joko Widodo meninjau pelaksanaan vaksinasi covid-19 secara massal pada petugas pelayan publik dan tokoh masyarakat di Puri Begawan, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat, 19 Maret 2021.

Didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, Jokowi mendatangi meja registrasi dan meja pemeriksaan serta melihat langsung proses penyuntikan vaksin dan menyapa warga yang sedang menunggu proses observasi pasca-vaksinasi.

"Semua berjalan dengan lancar dan di Kota Bogor hari ini, di tempat ini, kurang lebih akan divaksin 500 orang pelayan publik, kemudian jamaah haji, kemudian tokoh-tokoh agama, tokoh masyarakat," kata Presiden.

Presiden berharap jumlah warga yang divaksinasi semakin banyak agar kekebalan komunal terhadap covid-19 bisa terbentuk. "Dan kita harapkan dapat menekan laju penularan covid-19 di negara kita," katanya. 

Presiden selanjutnya meninjau pelaksanaan pelayanan vaksinasi terhadap masyarakat lanjut usia (lansia) dan para pengemudi ojek daring di GOR Pajajaran, Kota Bogor.
  
Namun, sedikit berbeda dari pelaksanaan vaksinasi massal lainnya, para peserta vaksinasi utamanya masyarakat lansia, memperoleh kemudahan melalui pelayanan vaksinasi dengan sistem layanan tanpa turun atau lantatur (drive-thru). 

Penerima vaksin tersebut perlu lagi mengantre lama untuk menunggu giliran mereka. Cukup dari dalam antrean kendaraan, para petugas vaksinasi akan menghampiri untuk melakukan penapisan kondisi kesehatan hingga menyuntikkan dosis vaksin.

Tak hanya lansia, para pengemudi ojek daring pun juga mendapatkan pelayanan lantatur yang sama. Tanpa turun dari kendaraan roda dua mereka, proses penapisan dan penyuntikan vaksin dapat dilakukan dengan lancar sehingga mempercepat proses vaksinasi.

“Baru saja tadi saya melihat proses drive-thru vaksinasi yang dilakukan di Kota Bogor. Saya melihat semua berjalan dengan lancar dari mulai proses registrasi, pendaftaran, screening, kemudian penyuntikan vaksin semuanya berjalan dengan baik,” ujar Presiden yang memberikan keterangan selepas peninjauan. Foto: BPMI Setpres/Lukas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

News Virus Korona presiden joko widodo covid-19 vaksin covid-19 Vaksinasi covid-19