Penyidik KPK dan POM TNI melakukan pemeriksaan fisik pada Helikopter Agusta Westland (AW) 101 di Hanggar Skadron Teknik 021 Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (24/8/2017).
Penyidik KPK dan POM TNI melakukan pemeriksaan fisik pada Helikopter Agusta Westland (AW) 101 di Hanggar Skadron Teknik 021 Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (24/8/2017).
Setiap bagian heli tersebut tak luput dari pengecekan. Mulai dari bagian atas, samping, bawah, hingga bagian kabin hingga kokpit heli dicek dan difoto oleh penyidik KPK.
Setiap bagian heli tersebut tak luput dari pengecekan. Mulai dari bagian atas, samping, bawah, hingga bagian kabin hingga kokpit heli dicek dan difoto oleh penyidik KPK.
Menurut Danpuspom TNI Mayjen Dodik Widjanarko pemeriksaan fisik heli AW tersebut untuk mencocokkan harga dan spesifikasinya. Menurut dia, pemeriksaan ini dalam rangka melengkapi berkas sehingga baik
secara formal maupun material semuanya terpenuhi.
Menurut Danpuspom TNI Mayjen Dodik Widjanarko pemeriksaan fisik heli AW tersebut untuk mencocokkan harga dan spesifikasinya. Menurut dia, pemeriksaan ini dalam rangka melengkapi berkas sehingga baik secara formal maupun material semuanya terpenuhi.
Dalam kasus tersebut, penyidik POM TNI telah menetapkan lima tersangka, yakni Marsma TNI FA, Letkol WW, Pelda S, Kolonel Kal FTS dan Marsda SB. Sementara KPK menetapkan Direktur PT Diratama Jaya Mandiri (DJM) Irfan Kurnia Saleh sebagai tersangka pertama dari swasta.
Dalam kasus tersebut, penyidik POM TNI telah menetapkan lima tersangka, yakni Marsma TNI FA, Letkol WW, Pelda S, Kolonel Kal FTS dan Marsda SB. Sementara KPK menetapkan Direktur PT Diratama Jaya Mandiri (DJM) Irfan Kurnia Saleh sebagai tersangka pertama dari swasta.

Penyidik KPK Cek Fisik Heli AW-101

24 Agustus 2017 13:39
Metrotvnews.com, Jakarta: Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan fisik Helikopter Agusta Westland (AW)-101 dalam penyidikan dugaan tindak pidana korupsi pengadaan heli VVIP di Skadron Teknik 021 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (24/8/2017). ANTARA/Widodo S Jusuf

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

News alutsista