Aceh Singkil: Hujan deras yang mengguyur wilayah Aceh Singkil dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan banjir besar yang melanda sejumlah kecamatan. Peristiwa ini menyebabkan ribuan jiwa di wilayah tersebut terdampak banjir.
"Sebanyak 22.557 jiwa dari 6.149 kepala keluarga (KK) di Kabupaten Aceh Singkil terdampak banjir," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Teuku Nara Setia, Jumat, 18 Oktober 2024.
Banjir merendam pemukiman warga di beberapa desa yang tersebar di lima kecamatan, yaitu Kecamatan Suro, Simpang Kanan, Gunung Meriah, Singkil, dan Kuta Baharu. Beberapa desa yang terparah terkena dampak banjir antara lain Desa Siti Ambia, Kilangan, dan Ujung di Kecamatan Singkil. Ketinggian air di beberapa titik mencapai lebih dari satu meter, mengakibatkan rumah-rumah warga terendam dan sejumlah fasilitas umum rusak.
"Kami telah mengerahkan tim untuk melakukan assesment dan memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak," ujar Teuku Nara Setia.
Selain mengakibatkan kerusakan rumah dan fasilitas umum, banjir juga menyebabkan sejumlah jalan terputus dan mengganggu aktivitas masyarakat. Berdasarkan data sementara, banjir di Kecamatan Suro dan Simpang Kanan sudah mulai surut. Namun, kondisi di Kecamatan Gunung Meriah, Singkil, dan Kuta Baharu masih cukup memprihatinkan dengan ketinggian air yang bervariasi.
"Kami telah menurunkan tim reaksi cepat (TRC) untuk melakukan pemantauan dan pendataan di lokasi banjir. Selain itu, Pemkab Aceh Singkil juga telah melakukan perbaikan darurat pada jalan yang putus," jelasnya. Medcom.id/Fajri Fatmawati
Dok. Istimewa Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News