Jakarta: Tim penyelamat kembali berhasil menarik keluar korban gempa Turki-Suriah dengan kondisi selamat. Padahal, korban telah berada di balik reruntuhan selama 170 jam, sejak Senin, 6 Februari 2023.
Seorang anak perempuan berusia 12 tahun dan seorang wanita berusia 62 tahun adalah penyelamatan ajaib terbaru setelah hampir tujuh hari terperangkap di bawah reruntuhan bangunan sejak gempa dahsyat Senin lalu.
Seorang anggota tim SAR Inggris membagikan video di Twitter tentang penolong yang harus merayap memasuki lorong di dalam reruntuhan. Mereka akhirnya berhasil menemukan seorang pria Turki yang telah terjebak lima hari di Hatay.
Namun, di banyak tempat, tim penolong mengeluh baik kekurangan peralatan pencari maupun alat sensor canggih. Mereka terpaksa menggali menggunakan sekop, atau bahkan dengan tangan.
Sementara itu, jumlah korban tewas akibat gempa bumi telah mencapai lebih dari 35 ribu orang. Gempa tersebut telah menewaskan sedikitnya 31.643 orang di Turki dan lebih dari 3.581 di Suriah.
PBB mengatakan hingga 5,3 juta orang di Suriah mungkin kehilangan tempat tinggal setelah gempa bumi. Hampir 900 ribu orang juga sangat membutuhkan makanan di Turki dan Suriah. Dok.Media Indonesia
Foto: AFP PHOTO/Yasin Akgul Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News