Agresi Israel ke Jalur Gaza sudah berlangsung selama lebih dari 100 hari. Korban jiwa pun kini sudah lebih dari 24 ribu orang. Tak cuma nyawa warga sipil, agresi itu merusak situs bersejarah yang ada di Gaza. Hingga saat ini sudah ada lebih dari 200 situs bersejarah di Gaza yang rusak atau hancur, salah satunya Masjid Omari.
Agresi Israel ke Jalur Gaza sudah berlangsung selama lebih dari 100 hari. Korban jiwa pun kini sudah lebih dari 24 ribu orang. Tak cuma nyawa warga sipil, agresi itu merusak situs bersejarah yang ada di Gaza. Hingga saat ini sudah ada lebih dari 200 situs bersejarah di Gaza yang rusak atau hancur, salah satunya Masjid Omari.
Masjid Al-Hassaina, juga di Kota Gaza, juga hancur terkena serangan udara Israel pada awal Desember 2023.
Masjid Al-Hassaina, juga di Kota Gaza, juga hancur terkena serangan udara Israel pada awal Desember 2023.
Israel juga menghancurkan Hammam al-Samara, pemandian gaya Turki terakhir di wilayah tersebut, tempat warga Gaza mandi selama lebih dari 1.000 tahun.
Israel juga menghancurkan Hammam al-Samara, pemandian gaya Turki terakhir di wilayah tersebut, tempat warga Gaza mandi selama lebih dari 1.000 tahun.
Hamas mengatakan tiga gereja juga telah dihancurkan, termasuk Gereja Ortodoks Yunani Saint Porphyrius yang berusia 1.000 tahun, yang merupakan gereja tertua yang masih aktif di wilayah tersebut.
Hamas mengatakan tiga gereja juga telah dihancurkan, termasuk Gereja Ortodoks Yunani Saint Porphyrius yang berusia 1.000 tahun, yang merupakan gereja tertua yang masih aktif di wilayah tersebut.
Pusat Warisan Palestina Reyad El-Alami, sebuah rumah berusia 430 tahun di Lingkungan Daraj Kota Tua Gaza, rusak akibat pemboman Israel.
Pusat Warisan Palestina Reyad El-Alami, sebuah rumah berusia 430 tahun di Lingkungan Daraj Kota Tua Gaza, rusak akibat pemboman Israel.
Hotel Al-Deira di Kota Gaza rusak parah akibat bombardir Israel.
Hotel Al-Deira di Kota Gaza rusak parah akibat bombardir Israel.
Pasar Emas Kota Gaza, juga dikenal sebagai Pasar Kaisarea, rusak akibat pemboman Israel.
Pasar Emas Kota Gaza, juga dikenal sebagai Pasar Kaisarea, rusak akibat pemboman Israel.
Pemakaman Al-Ghossein di Kota Gaza, rusak di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok militan Hamas.
Pemakaman Al-Ghossein di Kota Gaza, rusak di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok militan Hamas.

Agresi Israel, Ratusan Situs Bersejarah di Palestina Hancur

17 Januari 2024 10:19
Jakarta: Agresi Israel ke Jalur Gaza sudah berlangsung selama lebih dari 100 hari. Korban jiwa pun kini sudah lebih dari 24 ribu orang.

Tak cuma nyawa warga sipil, agresi itu merusak situs bersejarah yang ada di Gaza. Hingga saat ini sudah ada lebih dari 200 situs bersejarah di Gaza yang rusak atau hancur, salah satunya Masjid Omari.

Masjid terbesar dan tertua di Gaza tersebut hancur menjadi puing-puing akibat pemboman Israel. 

Masjid Al-Hassaina, juga di Kota Gaza, juga hancur terkena serangan udara Israel pada awal Desember 2023.

Israel juga menghancurkan Hammam al-Samara, pemandian gaya Turki terakhir di wilayah tersebut, tempat warga Gaza mandi selama lebih dari 1.000 tahun.

Hamas mengatakan tiga gereja juga telah dihancurkan, termasuk Gereja Ortodoks Yunani Saint Porphyrius yang berusia 1.000 tahun, yang merupakan gereja tertua yang masih aktif di wilayah tersebut.

Kota ini terletak di jantung distrik bersejarah Gaza Lama, dan terkena serangan pada akhir Oktober.

Warisan arsitektur Gaza telah rusak akibat perang sebelumnya antara Israel dan Hamas, yang menguasai wilayah sempit tersebut sejak 2007.

Israel sendiri telah berulang kali menuduh Hamas menggunakan masjid, sekolah, dan infrastruktur sipil lainnya untuk melindungi para pejuangnya.

UNESCO mengatakan pihaknya sangat prihatin dan menekankan bahwa kekayaan budaya adalah infrastruktur sipil, dan oleh karena itu tidak boleh dijadikan sasaran atau digunakan untuk tujuan militer. AFP PHOTO/Mohammed Abed

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

Internasional Israel Serang Gaza Jalur Gaza bangunan sejarah Palestina