Petugas keamanan berdiri di sekitar lokasi serangan bom mobil di dekat pos pemeriksaan keamanan di Mogadishu, Somalia, pada Sabtu, 13 Februari 2021.
Petugas keamanan berdiri di sekitar lokasi serangan bom mobil di dekat pos pemeriksaan keamanan di Mogadishu, Somalia, pada Sabtu, 13 Februari 2021.
Sedikitnya tiga orang tewas dan delapan lainnya luka-luka setelah sebuah bom mobil meledak di dekat sebuah pos pemeriksaan keamanan di Ibu Kota Somalia, Mogadishu, Sabtu, 13 Februari 2021.
Sedikitnya tiga orang tewas dan delapan lainnya luka-luka setelah sebuah bom mobil meledak di dekat sebuah pos pemeriksaan keamanan di Ibu Kota Somalia, Mogadishu, Sabtu, 13 Februari 2021.
"Polisi sedang mengejar kendaraan tersangka setelah melihatnya beberapa kilometer dari tempat ledakan itu," kata pejabat keamanan, Abdirahman Mohamed. "Polisi menembaki kendaraan itu dan mengejarnya dan ini memungkinkan banyak orang melarikan diri. Ini benar-benar meminimalisir jumlah korban yang bisa ditimbulkan oleh ledakan itu."
Saksi mata mengatakan mereka mendengar tembakan dan melihat kendaraan termasuk tuk-tuk roda tiga berserakan sebelum ledakan besar terjadi di jalan utama.
Saksi mata mengatakan mereka mendengar tembakan dan melihat kendaraan termasuk tuk-tuk roda tiga berserakan sebelum ledakan besar terjadi di jalan utama. "Saya berada di gym yang dekat dengan tempat ledakan terjadi, tetapi alhamdulillah kami telah mendengar suara tembakan sebelum ledakan. Dan ini menyiagakan banyak orang termasuk saya dan kami untuk melarikan diri dari daerah itu dan berlindung sebelum kendaraan mencapai daerah tersebut,” ujar salah satu saksi, Dahir Osman.

Duh, Tiga Orang Meninggal Akibat Ledakan Bom Mobil di Mogadishu

13 Februari 2021 20:23
Mogadishu: Sedikitnya tiga orang tewas dan delapan lainnya luka-luka setelah sebuah bom mobil meledak di dekat sebuah pos pemeriksaan keamanan di Ibu Kota Somalia, Mogadishu, Sabtu, 13 Februari 2021.

"Polisi sedang mengejar kendaraan tersangka setelah melihatnya beberapa kilometer dari tempat ledakan itu," kata pejabat keamanan, Abdirahman Mohamed. "Polisi menembaki kendaraan itu dan mengejarnya dan ini memungkinkan banyak orang melarikan diri. Ini benar-benar meminimalisur jumlah korban yang bisa ditimbulkan oleh ledakan itu."

Saksi mata mengatakan mereka mendengar tembakan dan melihat kendaraan termasuk tuk-tuk roda tiga berserakan sebelum ledakan besar terjadi di jalan utama.

"Saya berada di gym yang dekat dengan tempat ledakan terjadi, tetapi alhamdulillah kami telah mendengar suara tembakan sebelum ledakan. Dan ini menyiagakan banyak orang termasuk saya dan kami untuk melarikan diri dari daerah itu dan berlindung sebelum kendaraan mencapai daerah tersebut,” ujar salah satu saksi, Dahir Osman.

Sebuah pernyataan polisi mengatakan tidak ada korban jiwa, hanya tujuh orang terluka dalam ledakan yang menghancurkan delapan mobil dan sembilan tuk-tuk itu. Namun saksi membantahnya.

"Paman saya termasuk di antara yang tewas, saya pergi ke sana untuk mengambil jenazahnya dan saya melihat warga sipil lain yang tewas dalam ledakan itu," kata Suleiman Ali.

Ibu Kota Somalia secara berkala menjadi sasaran serangan oleh kelompok Al-Shabaab yang terkait dengan Al-Qaeda yang telah melancarkan pemberontakan panjang dan kejam yang berusaha untuk menggulingkan pemerintah yang didukung secara internasional.

Mereka diusir dari Mogadishu pada tahun 2011, tetapi masih menguasai sebagian wilayah dari tempat mereka merencanakan dan melancarkan serangan mematikan yang sering terjadi terhadap sasaran pemerintah dan sipil. AFP PHOTO/Abdirazak Hussein Farah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

Internasional konflik somalia somalia bom guncang somalia al-shabaab