Satu-persatu peti mati berisi sisa-sisa kerangka yang diyakini tentara AS dibawa keluar dari pesawat setelah tiba di Pangkalan Udara Pearl Harbor-Hickam, Honolulu, Hawaii, Rabu, 1 Agustus 2018 waktu setempat.
Satu-persatu peti mati berisi sisa-sisa kerangka yang diyakini tentara AS dibawa keluar dari pesawat setelah tiba di Pangkalan Udara Pearl Harbor-Hickam, Honolulu, Hawaii, Rabu, 1 Agustus 2018 waktu setempat.
Puluhan peti mati berbalut bendera AS tersebut kemudian disusun rapi untuk dilakukan upacara penyambutan.
Puluhan peti mati berbalut bendera AS tersebut kemudian disusun rapi untuk dilakukan upacara penyambutan.
Wapres AS memimpin langsung upacara penyambutan. Pence menyatakan pemulangan jenazah tersebut sebagai wujud nyata untuk mencapai perdamaian di Semenanjung Korea.
Wapres AS memimpin langsung upacara penyambutan. Pence menyatakan pemulangan jenazah tersebut sebagai wujud nyata untuk mencapai perdamaian di Semenanjung Korea.
"Beberapa orang menyebut Perang Korea sebagai perang yang terlupakan. Tapi hari ini, kami membuktikan bahwa pahlawan ini tidak pernah dilupakan. Hari ini anak-anak kami pulang ke rumah," kata Pence dengan penuh emosional.
Upacara pemulangan kerangka yang diyakini tentara AS tersebut juga dihadiri para veteran Perang Korea.
Upacara pemulangan kerangka yang diyakini tentara AS tersebut juga dihadiri para veteran Perang Korea.
Sementara itu untuk menyelesaikan seluruh proses identifikasi terhadap jenazah-jenazah tersebut dibutuhkan waktu antara 3 hari hingga 20 tahun.
Sementara itu untuk menyelesaikan seluruh proses identifikasi terhadap jenazah-jenazah tersebut dibutuhkan waktu antara 3 hari hingga 20 tahun.

Jenazah Tentara AS dari Korut Tiba di Hawaii

02 Agustus 2018 11:08
Honolulu: 55 peti mati berisi sisa-sisa kerangka diduga tentara AS yang gugur dalam Perang Korea, tiba di Pangkalan Udara Pearl Harbor-Hickam, Honolulu, Hawaii, Rabu, 1 Agustus 2018 waktu setempat. Wapres AS Mike Pence menyambut langsung upacara resmi repatriasi tersebut. AFP Photo/Ronen Zilberman

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

Internasional Amerika Serikat-Korea Utara