Jakarta: Kementerian Kesehatan yang dikuasai Hamas pada Rabu, 18 Oktober 2023, menyatakan, setidaknya 471 orang tewas dan lebih dari 300 lainnya terluka akibat serangan terhadap rumah sakit di Gaza.
“Jumlah korban tewas dalam pembantaian terbesar dan paling kejam yang dilakukan oleh penjahat pendudukan Israel di dalam Rumah Sakit Baptist mencapai 471 korban jiwa dan masih ada 28 kasus kritis, selain 314 orang dengan berbagai luka,” kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.
Militan Israel dan Palestina saling menyalahkan atas serangan yang menghantam fasilitas kesehatan tersebut pada hari Selasa, 17 Oktober 2023. Serangan udara itu terjadi pada hari ke-11 agresi Israel di Gaza.
Rekaman di media sosial menunjukkan banyak jasad berserakan di halaman rumah sakit tersebut. Sementara banyak kerabat yang bersedih berusaha mengidentifikasi orang-orang terkasih mereka.
Menurut wartawan Anadolu di lapangan, ribuan warga Palestina berada di rumah sakit itu ketika bangunan tersebut dibombardir.
Serangan terhadap rumah sakit tersebut menuai kecaman keras di banyak negara dan protes kemarahan di seluruh dunia Muslim, sekaligus seruan agar dunia melindungi rakyat Palestina yang berada di bawah pendudukan Israel. AFP PHOTO/Mahmud Hams Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News