Foto selebaran dari grup media lokal Kantarawaddy Times yang diambil pada 10 Mei 2021 dan dirilis pada 4 Juni ini menunjukkan pelatihan militer yang dilakukan oleh kelompok pemberontak etnis Partai Progresif Nasional Karenni (KNPP) di Negara Bagian Kayah.
Foto selebaran dari grup media lokal Kantarawaddy Times yang diambil pada 10 Mei 2021 dan dirilis pada 4 Juni ini menunjukkan pelatihan militer yang dilakukan oleh kelompok pemberontak etnis Partai Progresif Nasional Karenni (KNPP) di Negara Bagian Kayah.
Serangan yang dilancarkan junta militer di desa-desa membuat para warga berlindung di hutan dan menguatkan tekad mereka untuk berjuang melawan kudeta.
Serangan yang dilancarkan junta militer di desa-desa membuat para warga berlindung di hutan dan menguatkan tekad mereka untuk berjuang melawan kudeta.
Aktivitas pelatihan militer yang dilakukan oleh kelompok pemberontak Partai Progresif Nasional Karenni (KNPP) di Negara Bagian Kayah, Myanmar.
Aktivitas pelatihan militer yang dilakukan oleh kelompok pemberontak Partai Progresif Nasional Karenni (KNPP) di Negara Bagian Kayah, Myanmar.
Para gerilyawan dari kelompok pemberontak Partai Progresif Nasional Karenni (KNPP) berlatih di tengah hutan di Negara Bagian Kayah, Myanmar.
Para gerilyawan dari kelompok pemberontak Partai Progresif Nasional Karenni (KNPP) berlatih di tengah hutan di Negara Bagian Kayah, Myanmar.
Para gerilyawan dari kelompok pemberontak Partai Progresif Nasional Karenni (KNPP) berlatih di tengah hutan di Negara Bagian Kayah, Myanmar.
Para gerilyawan dari kelompok pemberontak Partai Progresif Nasional Karenni (KNPP) berlatih di tengah hutan di Negara Bagian Kayah, Myanmar.

Intip Latihan Militer Kelompok Pemberontak Myanmar

09 Juni 2021 22:33
Jakarta: Melihat aktivitas pelatihan militer yang dilakukan oleh kelompok pemberontak Partai Progresif Nasional Karenni (KNPP) di Negara Bagian Kayah, Myanmar.

Serangan yang dilancarkan junta militer di desa-desa membuat para warga berlindung di hutan dan menguatkan tekad mereka untuk berjuang melawan kudeta. Begini Potretnya. AFP Photo/Kantarawaddy Times/HO

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(KHL)

Internasional konflik myanmar Myanmar Kudeta Myanmar