Jakarta: Akibat gempa berkekuatan magnitudo 6,9 yang mengguncang sebagian besar Taiwan, menghancurkan sebuah bangunan tiga lantai di dekat kota Yuli dan membuat 400 turis terlantar di lereng gunung, pada Minggu, 18 September 2022. Gempa tersebut menjadi yang terbesar, di antara puluhan gempa yang mengguncang pantai tenggara Taiwan, sejak Sabtu, 17 September 2022.
Petugas pemadam kebakaran terus berusaha mengevakuasi warga yang terjebak di reruntuhan bangunan.
Sebagian besar kerusakan tampaknya berada di utara pusat gempa, yang menurut Biro Cuaca Pusat Taiwan berada di kota Chishang pada kedalaman yang relatif dangkal yaitu tujuh kilometer. Lebih dari tujuh ribu rumah tangga dilaporkan tanpa listrik, dan pipa air juga rusak.
Tim penyelamat juga bergerak ke sebuah jembatan yang ambruk karena terdapat tiga orang, dan satu atau lebih kendaraan yang diperkirakan jatuh ke sungai.
Sebuah kereta api ekspres anjlok di Stasiun Dongli, Kabupaten Hualien, akibat gempat tersebut.
Sementara itu, Badan Meteorologi Jepang mengeluarkan peringatan tsunami untuk beberapa pulau Jepang Selatan di dekat Taiwan. Namun peringatan tsunami dicabut setelah beberapa jam terjadinya gempa. AFP Photo/Taitung County Fire Bureau/Taiwan Railways Administration/National Fire Agency/Sam Yeh Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News