Jakarta: Polisi Swiss, Selasa, 24 September 2024 waktu setempat, mengatakan bahwa beberapa orang telah ditahan setelah kapsul bunuh diri 'Sarco' yang kontroversial digunakan untuk pertama kalinya untuk mengakhiri hidup seorang wanita.
Polisi di kanton Schaffhausen, Swiss utara, mengatakan kapsul tersebut telah digunakan pada Senin, 23 September di sebuah gubuk hutan, setelah itu beberapa orang ditahan dan sekarang menghadapi proses pidana.
Kapsul Sarco, yang belum pernah digunakan sebelumnya, diduga dirancang untuk memungkinkan seseorang yang duduk di kursi santai di dalam untuk menekan tombol yang menyuntikkan gas nitrogen ke dalam ruang tertutup. Orang tersebut kemudian akan tertidur dan mati karena sesak napas dalam beberapa menit.
Exit International, sebuah kelompok bantuan bunuh diri yang berbasis di Belanda, mengatakan bahwa mereka berada di balik perangkat cetak 3D yang menghabiskan biaya lebih dari USD1 juta (setara Rp15 miliar) untuk pengembangannya.
Menurut situs web pemerintah, hukum Swiss mengizinkan bantuan bunuh diri selama orang tersebut mengakhiri hidupnya tanpa bantuan eksternal dan mereka yang membantu orang tersebut meninggal tidak melakukannya untuk motif kepentingan pribadi. AFP PHOTO/The Last Resort/Arnd Wiegmann Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News