Bahrain: Perdana Menteri Israel Naftali Bennett terbang ke Bahrain untuk kunjungan resmi kenegaraan. Kunjungan itu menjadi sejarah karena pertama kali dilakukan oleh PM Israel.
Dilansir dari AFP, Bennett berangkat dari Tel Aviv dan mendarat di Bahrain pada Senin, 14 Februari 2022, waktu setempat.
Dalam kunjungan kenegeraan tersebut PM Israel Naftali Bennet tampak berbincang dengan Menteri Luar Negeri Bahrain Abdullatif Al-Zayani usai tiba di Bandara Internasional Manama di Manama, Bahrain.
Diketahui, Bahrain bersama sekutu dekatnya, Uni Emirat Arab menjadi negara arab ketiga dan keempat, setelah Mesir dan Yordania, yang menjalin hubungan dengan Israel.
Bahrain menerima hubungan dengan Israel usai menandatangani pakta yang dirundingkan di bawah mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Selain bertemu dengan Menlu Bahrain, PM Israel Naftali Bennet juga akan bertemu dengan pejabat tinggi lainnya dan anggota komunitas Yahudi.
Sementara itu, perjalanan tersebut mengikuti kunjungan ke Manama oleh Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz awal bulan. Dalam kunjungan itu kedua negara menandatangani perjanjian pertahanan. Kesepakatan itu mencakup intelijen, pengadaan dan pelatihan bersama. Gantz mengatakan bahwa kerja sama semakin memperkuat hubungan diplomatik yang baru lahir. Kunjungan itu juga dilakukan pada saat ketegangan regional mengenai program nuklir Iran. AFP Photo/Guillaume Lavallee/GPO Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News