Jakarta: Setidaknya 10 warga Palestina tewas akibat serangan udara Israel yang menargetkan sebuah rumah di kamp Nuseirat, yang terletak di Jalur Gaza bagian tengah, Senin, 16 September 2024 dini hari. Demikian lapor Al-Jazeera mengutip sumber-sumber medis.
Menurut Rumah Sakit Al-Awda di kamp Nuseirat, serangan udara tersebut mengakibatkan kematian 10 orang, dengan beberapa lainnya terluka, termasuk wanita dan anak-anak.
Tim pertahanan sipil menyelamatkan lebih dari 15 warga Palestina yang terluka, beberapa dalam kondisi kritis, yang kemudian dipindahkan ke Rumah Sakit Al-Awda dan Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa di Deir al-Balah.
Tim penyelamat masih mencari orang hilang di bawah reruntuhan rumah, yang hancur total dalam serangan tersebut.
Selain itu, Al-Jazeera melaporkan bahwa dua orang tewas, dan beberapa lainnya terluka dalam pemboman Israel yang menghantam sebuah fasilitas yang menampung orang-orang terlantar di barat laut Rafah.
Dalam serangan udara lainnya, enam warga Palestina tewas selama pemboman malam hari yang menargetkan sebuah rumah di lingkungan Zeitoun, selatan Kota Gaza. AFP PHOTO/Eyad Baba Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News