Korea Utara menembakkan dua rudal balistik dari pantai timur mereka ke arah laut pada Rabu, 15 September 2021, beberapa hari setelah uji rudal jelajah jarak jauh.
Korea Utara menembakkan dua rudal balistik dari pantai timur mereka ke arah laut pada Rabu, 15 September 2021, beberapa hari setelah uji rudal jelajah jarak jauh.
Peluncuran itu terjadi setelah Korut mengklaim keberhasilan uji rudal jelajah jarak jauh akhir pekan lalu, dan menyebutnya sebagai sebuah senjata strategis yang sangat hebat.
Peluncuran itu terjadi setelah Korut mengklaim keberhasilan uji rudal jelajah jarak jauh akhir pekan lalu, dan menyebutnya sebagai sebuah senjata strategis yang sangat hebat.
Menurut analis, rudal itu kemungkinan menjadi senjata pertama di Korut yang memiliki kapasitas nuklir.
Menurut analis, rudal itu kemungkinan menjadi senjata pertama di Korut yang memiliki kapasitas nuklir.
Rudal itu terbang sejauh sekitar 800 kilometer (500 mil) pada ketinggian maksimum sekitar 60 kilometer, tambah mereka, dan Badan intelijen Korea Selatan dan AS sedang melakukan analisis terperinci.
Rudal itu terbang sejauh sekitar 800 kilometer (500 mil) pada ketinggian maksimum sekitar 60 kilometer, tambah mereka, dan Badan intelijen Korea Selatan dan AS sedang melakukan analisis terperinci.

Korut Kembali Tembakkan Rudal Balistik

15 September 2021 14:57
Seoul: Korea Utara menembakkan dua rudal balistik dari pantai timur mereka ke arah laut pada Rabu, 15 September 2021, beberapa hari setelah uji rudal jelajah jarak jauh.

Korea Utara menembakkan dua rudal balistik jarak pendek dari provinsi Pyongan Selatan ke laut lepas pantai timurnya, kata Kepala Staf Gabungan Seoul dalam sebuah pernyataan.

Peluncuran itu terjadi setelah Korut mengklaim keberhasilan uji rudal jelajah jarak jauh akhir pekan lalu, dan menyebutnya sebagai sebuah senjata strategis yang sangat hebat.
 
Rudal itu terbang sejauh sekitar 800 kilometer (500 mil) pada ketinggian maksimum sekitar 60 kilometer, tambah mereka, dan Badan intelijen Korea Selatan dan AS sedang melakukan analisis terperinci.

Menurut analis, rudal itu kemungkinan menjadi senjata pertama di Korut yang memiliki kapasitas nuklir.

Pyongyang terus mengembangkan program senjata mereka di tengah kebuntuan pembicaraan yang bertujuan melucuti program rudal balistik dan nuklir milik Korut, dengan imbalan pelonggaran sanksi AS. Perundingan antar kedua negara kandas sejak 2019.

Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat.

AFP PHOTO/Jung Yeon-je

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

Internasional korea utara korea selatan nuklir korea utara North Korea