Ukraina melaporkan temuan puluhan mayat warga sipil di dua kota yang berhasil direbut kembali dari pasukan Rusia.
Ukraina melaporkan temuan puluhan mayat warga sipil di dua kota yang berhasil direbut kembali dari pasukan Rusia.
Dua kota itu terletak di wilayah Donetsk, yang sebagian dikuasai separatis pro-Moskow dan baru saja dicaplok oleh Rusia.
Dua kota itu terletak di wilayah Donetsk, yang sebagian dikuasai separatis pro-Moskow dan baru saja dicaplok oleh Rusia.
Disebutkan jaksa setempat bahwa sedikitnya 34 mayat telah digali dari kuburan massal di Sviatogirsk dan sedikitnya 44 mayat lainnya digali dari kuburan massal di Lyman.
Disebutkan jaksa setempat bahwa sedikitnya 34 mayat telah digali dari kuburan massal di Sviatogirsk dan sedikitnya 44 mayat lainnya digali dari kuburan massal di Lyman.
Kantor jaksa setempat menambahkan bahwa sekitar 110 kuburan ditemukan di Lyman, yang direbut kembali dari pasukan Rusia pada 1 Oktober lalu.
Kantor jaksa setempat menambahkan bahwa sekitar 110 kuburan ditemukan di Lyman, yang direbut kembali dari pasukan Rusia pada 1 Oktober lalu.

Ukraina Temukan Puluhan Mayat Warga Sipil di 2 Kota yang Direbut dari Rusia

12 Oktober 2022 20:08
Kiev: Ukraina melaporkan temuan puluhan mayat warga sipil di dua kota yang berhasil direbut kembali dari pasukan Rusia. Dua kota itu terletak di wilayah Donetsk, yang sebagian dikuasai separatis pro-Moskow dan baru saja dicaplok oleh Rusia.

"Di kota Sviatogirsk dan Lyman yang dibebaskan, para aparat penegak hukum menemukan lokasi-lokasi kuburan massal warga sipil," ungkap kantor jaksa wilayah Ukraina dalam pernyataannya, seperti dilansir AFP, Rabu, 12 Oktober 2022.

Disebutkan jaksa setempat bahwa sedikitnya 34 mayat telah digali dari kuburan massal di Sviatogirsk dan sedikitnya 44 mayat lainnya digali dari kuburan massal di Lyman. 
Kantor jaksa setempat menambahkan bahwa sekitar 110 kuburan ditemukan di Lyman, yang direbut kembali dari pasukan Rusia pada 1 Oktober lalu.

Untuk temuan mayat di Sviatogirsk, kantor jaksa setempat menyebut beberapa mayat memiliki tanda-tanda kematian akibat kekerasan, termasuk luka tembakan, patah tulang rusuk dan retak tulang tengkorak, serta luka-luka akibat ranjau juga peledak. AFP Photo/Sergey Bobok

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(KHL)

Internasional ukraina rusia Rusia-Ukraina