Jakarta: Roket SpaceX Falcon 9 dengan dua astronaut Ekspedisi 72 lepas landas dari kompleks peluncuran 40 di Stasiun Angkatan Luar Angkasa Cape Canaveral di Florida pada Sabtu, 28 September 2024.
Crew-9 Dragon diluncurkan Sabtu sore dengan membawa astronaut NASA Nick Hague dan kosmonaut Roscosmos Alexander Gorbunov akan tinggal dan bekerja di pos terdepan orbital tersebut hingga awal tahun depan.
Dan saat Dragon lepas landas kembali ke bumi pada Februari 2025 bersama tim Crew-9, astronaut Starliner Suni Williams dan Butch Wilmore akan ikut menumpang mereka di wahana antariksa tersebut.
Kedengarannya seperti misi penyelamatan, tetapi sebenarnya tidak. Pejabat NASA telah memastikan bahwa Williams dan Wilmore sangat terlatih dan memiliki bekal yang cukup untuk menunggu beberapa bulan lagi di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) setelah wahana Starliner yang bermasalah lepas landas pada awal September dan kembali ke Bumi tanpa mereka.
Mengenai tim Crew-9, Hague dan Gorbunov memiliki banyak pekerjaan yang harus diselesaikan saat mereka bergabung dengan Ekspedisi 72 untuk serangkaian eksperimen dan perawatan stasiun.
Bagi Gorbunov dari Rusia, usaha ini menandai perjalanan pertamanya ke stasiun antariksa. Hague, rekan sejawatnya dari Amerika, adalah astronaut veteran, yang pernah ke stasiun antariksa sebelumnya dalam salah satu dari dua penerbangan antariksa sebelumnya.
Pasangan itu telah tiba seminggu sebelumnya di Kennedy Space Center NASA untuk memulai persiapan peluncuran, yang berlangsung di Stasiun Angkatan Luar Angkasa di dekatnya. Peluncuran tersebut menandai misi penerbangan luar angkasa manusia pertama yang lepas landas dari Kompleks Peluncuran Luar Angkasa-40.
Begitu berada di orbit, wahana itu akan terpisah dari roket dan melaju ke ISS, tempat kru diharapkan berlabuh Minggu malam di pelabuhan yang menghadap ke depan dari modul Harmony milik pos terdepan itu, kata NASA. AFP PHOTO/Greg Newton Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News