Jakarta: Bintang Hollywood dan aktivis kemanusiaan Angelina Jolie mengunjungi para korban banjir di Pakistan, Selasa 20 September 2022. Jolie mengatakan, bencana banjir di Pakistan harus menjadi perhatian bagi dunia mengenai perubahan iklim, menyerukan lebih banyak bantuan internasional untuk para korban.
Jolie, yang mewakili Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR), mengunjungi Provinsi Sindh selatan, salah satu daerah yang paling parah terkena dampak, di mana dia bertemu dengan pengungsi korban banjir yang tinggal di kamp-kamp.
"Saya belum pernah melihat yang seperti ini," kata Jolie, yang sebelumnya mengunjungi Pakistan untuk menemui para korban banjir dahsyat pada 2010 dan gempa bumi mematikan pada 2005, dalam rekaman yang dirilis Kamis, 22 September 2022.
"Saya benar-benar bersama Anda dalam mendorong komunitas internasional untuk berbuat lebih banyak... Saya pikir ini adalah peringatan nyata bagi dunia tentang di mana kita berada," katanya dalam pertemuan pejabat sipil dan militer di ibu kota Islamabad. "Perubahan iklim tidak hanya nyata dan tidak hanya datang, itu sangat banyak di sini."
"Saya telah berbicara dengan orang-orang dan berpikir bahwa jika bantuan yang cukup tidak datang, mereka tidak akan berada di sini dalam beberapa minggu ke depan," kata Jolie.
Pakistan telah didera oleh hujan monsun yang belum pernah terjadi sebelumnya yang membanjiri sepertiga negara itu - sebuah wilayah seukuran Inggris Raya - dan menewaskan hampir 1.600 orang.
Lebih dari tujuh juta orang telah mengungsi, banyak yang tinggal di tenda darurat tanpa perlindungan dari nyamuk, dan seringkali dengan sedikit akses ke air minum bersih atau fasilitas mencuci.
Para ilmuwan telah menghubungkan hujan monsun yang memecahkan rekor dengan perubahan iklim.
PBB telah memperingatkan bencana kedua pascabanjir yaitu datangnya penyakit seperti demam berdarah, malaria, kolera dan diare, serta kekurangan gizi. AFP PHOTO/IRC/Fida Hussain Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News