Perahu imigran yang rusak setelah gagal menyeberangi Selat Inggris dan tenggelam yang menyebabkan 8 orang tewas di dekat pantai Ambleteuse, Prancis utara, Minggu, 15 September 2024.
Perahu imigran yang rusak setelah gagal menyeberangi Selat Inggris dan tenggelam yang menyebabkan 8 orang tewas di dekat pantai Ambleteuse, Prancis utara, Minggu, 15 September 2024.
Delapan imigran gelap tewas setelah perahu mereka tenggelam di lepas pantai Ambleteuse (Pas-de-Calais), Selat Sunda, Prancis Utara, pada Minggu, 15 September 2024. Insiden tersebut membuatjumlah calon pengungsi ke Inggris yang meninggal di Selat tersebut pada 2024 menjadi lebih dari 45 orang.
Delapan imigran gelap tewas setelah perahu mereka tenggelam di lepas pantai Ambleteuse (Pas-de-Calais), Selat Sunda, Prancis Utara, pada Minggu, 15 September 2024. Insiden tersebut membuatjumlah calon pengungsi ke Inggris yang meninggal di Selat tersebut pada 2024 menjadi lebih dari 45 orang.
Layanan penyelamatan disiagakan setelah kapal mengalami kesulitan di perairan utara Boulogne-sur-mer di wilayah Pas-de-Calais utara sekitar pukul 01:00 waktu setempat (00:00 BST). Perahu karet itu membawa sekitar 50 orang di dalamnya dan mulai tenggelam tidak lama setelah meninggalkan pantai.
Layanan penyelamatan disiagakan setelah kapal mengalami kesulitan di perairan utara Boulogne-sur-mer di wilayah Pas-de-Calais utara sekitar pukul 01:00 waktu setempat (00:00 BST). Perahu karet itu membawa sekitar 50 orang di dalamnya dan mulai tenggelam tidak lama setelah meninggalkan pantai.

Perahu Imigran Gelap Tenggelam, Delapan Orang Tewas

15 September 2024 18:25
Jakarta: Delapan imigran gelap tewas setelah perahu mereka tenggelam di lepas pantai Ambleteuse (Pas-de-Calais), Selat Sunda, Prancis Utara, pada Minggu, 15 September 2024. Insiden tersebut membuatjumlah calon pengungsi ke Inggris yang meninggal di Selat tersebut pada 2024 menjadi lebih dari 45 orang.

Layanan penyelamatan disiagakan setelah kapal mengalami kesulitan di perairan utara Boulogne-sur-mer di wilayah Pas-de-Calais utara sekitar pukul 01:00 waktu setempat (00:00 BST).

Perahu karet itu membawa sekitar 50 orang di dalamnya dan mulai tenggelam tidak lama setelah meninggalkan pantai.

Perahu itu tenggelam kurang dari dua minggu setelah 12 orang, termasuk enam anak-anak dan seorang wanita hamil, tewas ketika sebuah kapal yang membawa puluhan migran tenggelam dalam apa yang merupakan hilangnya nyawa paling mematikan di Selat Inggris tahun ini.

Penjaga pantai Prancis mengatakan kapal itu terlihat menuju pantai di kota Ambleteuse tetapi tim penyelamat tidak dapat menawarkan bantuan dari laut.

Di pantai, layanan darurat memberikan perawatan kepada 53 orang dan mengonfirmasi delapan orang telah meninggal, kata penjaga pantai. Tidak ada orang lain yang ditemukan selama pencarian di laut.

Penyelidikan telah dibuka oleh kantor kejaksaan umum Boulogne-sur-mer. Seorang juru bicara Pemerintah Inggris mengonfirmasi insiden terbaru dan mengatakan bahwa pihak berwenang Prancis memimpin respons dan investigasi.

Menteri Luar Negeri David Lammy mengatakan mengerikan mendengar lebih banyak korban jiwa di Selat Inggris. AFP PHOTO/Bernard Barron

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

Internasional imigran gelap Kapal tenggelam Prancis Inggris