Minneapolis: Polisi Amerika Serikat menembak mati seorang pria kulit hitam di jalanan Minneapolis setelah menghentikan kendaraannya karena pelanggaran lalu lintas. Penembakan ini memicu aksi protes dari warga setempat yang mengamuk atas tindakan polisi.
Lokasi penembakan fatal pada Minggu, 11 April 2021, waktu setempat ini terjadi di lokasi yang berjarak 16 kilometer dari lokasi kematian seorang pria kulit hitam bernama George Floyd yang lehernya ditindih lutut seorang polisi dalam penangkapan pada Mei tahun lalu.
Ratusan orang yang marah menggelar aksi protes di luar gedung Departemen Kepolisian Brooklyn Center di Minneapolis pada Minggu, 11 April 2021, malam waktu setempat. Polisi yang mengenakan perlengkapan antihuru-hara menembakkan peluru karet dan melemparkan granat cahaya ke arah demonstran.
Polisi mengatakan, korban meninggal di lokasi. Kejadian bermula saat polisi berusaha menahan seorang pria di dekat lampu lalu lintas. Pria tersebut sempat disuruh keluar dari mobil karena ada pengharum kendaraan yang tergantung di salah satu kaca.
Wright pun keluar, namun selang beberapa waktu mencoba kembali ke dalam mobilnya. Polisi melepaskan tembakan saat Wright mencoba masuk kembali ke dalam mobil.
Meski terkena tembakan, Wright masih bisa mengemudikan kendaraannya hingga beberapa blok, sebelum akhirnya menabrak kendaraan lain. Polisi dan petugas medis mencoba menyelamatkan Wright, namun ia dinyatakan meninggal di lokasi kejadian.
Biro Kriminal Minnesota (BCA) berada di lokasi dan akan melakukan investigasi pengenai penembakan terhadap Wright. AFP Photo/Stephen Maturen/Kerem Yucel Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News