BSB terpilih melalui program Gerakan Ekonomi Sirkular Nasional Le Minerale, karena dinilai memiliki fasilitas dan kemampuan dalam mengolah sampah menjadi barang yang bermanfaat serta bernilai ekonomi tinggi.
"Bank Sampah Bersinar merupakan contoh bank sampah yang mampu mengedukasi masyarakat terhadap pemilahan sampah, memberikan pelajaran sirkular ekonomi, dan meningkatkan perekonomian masyarakat sehingga masyarakat mendapat keuntungan, serta meningkatkan perekonomian," kata Direktur Jenderal Pengelolaan Limbah, Sampah, dan Bahan Beracun Berbahaya (PSLB3) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Rosa Vivien Ratnawati, melalui keterangan tertulis.
Bank Sampah Bersinar (BSB) merupakan satu di antara tujuh bank sampah di Indonesia yang terpilih menerima penghargaan karena dianggap berhasil mengedukasi lebih dari 300 unit bank sampah, memiliki lebih dari 11 ribu register nasabah, dan menciptakan berbagai inovasi pengelolaan sampah dengan penerapan ekonomi sirkular.
Bank sampah yang memenangkan penghargaan pada Rakornas Bank Sampah ke-VI tersebut dianggap berkontribusi dalam pengelolaan sampah di Indonesia serta meningkatkan ekonomi nasabahnya.
"Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras kita semua, seluruh keluarga besar Bank Sampah Bersinar. Semoga penghargaan ini dapat meningkatkan semangat kita untuk terus melakukan kebaikan bagi lingkungan dan masyarakat sekitar,” ujar Direktur Bank Sampah Bersinar Fei Febri.
Dijelaskan Fei Febri, telah banyak masyarakat yang merasakan manfaat dari pemilahan sampah. Edukasi menjadi kunci penting dalam membangun sebuah kebiasaan baik demi mewujudkan lingkungan Indonesia menjadi semakin baik.
"Semoga dengan adanya penghargaan ini kami dapat menginspirasi bank sampah lainnya agar terus berinovasi dalam pengelolaan sampah," ucap Fei Febri.
Sementara, Sustainability Director PT Tirta Fresindo Jaya Ronald Atmadja mengatakan Le Minerale terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan standar Bank Sampah.
Edukasi terkait pengelolaan sampah pun terus dilakukan sebagai bentuk komitmen Le Minerale di bidang lingkungan.
"Kami sangat mengapresiasi kerja sama dengan KLHK untuk melakukan pembuatan standardisasi nasional bank sampah. Bank sampah adalah pengelolaan sampah berbasis RT/RW yang menjadi solusi untuk negara indonesia yang sangat besar. Le Minerale berharap standarisasi nasional bank sampah akan memperkuat daya bersaing dan menjadikan bank sampah berperan besar dalam pengelolaan sampah di Indonesia,” kata Ronald.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
