"Daging sapi dapat dijual paling tidak pada harga Rp80 ribu atau Rp45 ribu, agar impor itu lebih murah, artinya enggak mau tergantung kepada Australia saja," ujar Darmin Nasution di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu, 21 Maret 2018.
Ia menambahkan saat ini harga daging sapi yang ada di pasaran terpatok pada kisaran di atas Rp100 ribu.
Oleh sebab itu pemerintah menyiasati Brasil sebagai negara pengekspor daging sapi ke Indonesia. Dalam waktu dekat, tim Kementerian Pertanian (Kementan) akan mendatangi negara tersebut untuk melihat kualitas daging tersebut.
"Brasil harus dicek dulu, jadi tim Kementan akan segera berangkat ke sana melihat zona mana yang bebas penyakit kuku dan mulut, pemotongan standarnya apakah sudah halal," tambahnya.
Terkait negara Australia sebagai negara utama pengimpor daging sapi, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita akan mengundang kepala perusahaan swasta atau pun BUMN untuk berkoordinasi terkait mekanisme lelang, siapa yang berani memberikan harga paling murah.
Keputusan tersebut dihasilkan usai rapat terbatas yang dipimpin Darmin bersama Enggartiasto Lukita, Direktur Utama Bulog Djarot Kusumayakti dan Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag Oke Nurwan untuk membahas perihal pangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
