Dengan dijalinnya kembali kerja sama antara IFC dan BTPN, yang terjalin sejak 2009, keduanya mengharapkan bisa memperluas akses keuangan di Indonesia. Saat ini, hanya 39 persen dari orang dewasa Indonesia yang memiliki akses keuangan. Tentu hal ini diharapkan bisa terus membaik di waktu yang akan datang.
Direktur BTPN Arief Harris Tandjung mengatakan, BTPN sudah mengembangkan kemitraan yang sangat kuat dan strategis dengan IFC dalam kurun waktu hampir delapan tahun, dan BTPN percaya bahwa hal tersebut telah mendukung BTPN secara signifikan dalam mencapai visinya untuk menjadi bank komunitas prasejahtera produktif di Indonesia.
"Bersama, kami dapat menyediakan akses keuangan yang lebih terjangkau untuk orang Indonesia, dan juga memperluas kegiatan yang dapat memberikan fasilitas lebih baik bagi pelanggan, serta memberikan keuntungan lebih bagi nasabah," ujarnya, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Jumat 23 Juni 2017.
Pembiayaan ini akan membantu BTPN meningkatkan kualitas produk dan layanan perbankan serta memperluas akses keuangan bagi segmen masyarakat kurang mampu di Indonesia, termasuk di dalamnya pengusaha UMKM dan pengusaha perempuan.
Tidak hanya itu, pembiayaan ini juga bertujuan meningkatkan kapasitas dan membuka wacana mereka melalui pelatihan, serta memberi kesempatan pada mereka untuk memperluas jaringan. Dengan demikian BTPN akan mampu mempertahankan nasabahnya.
"BTPN adalah mitra strategis kami untuk mengurangi kesenjangan akses keuangan yang dihadapi para pengusaha kecil, pengusaha perempuan, UKM dan masyarakat kurang mampu di Indonesia," tambah Country Manager untuk IFC Indonesia dan Malaysia Azam Khan.
Pendanaan mikro merupakan hal penting dalam upaya memerangi kemiskinan. Akses kepada berbagai jasa pendanaan mikro seperti tabungan, pinjaman dan pemindahan uang memberikan kesempatan bagi keluarga miskin berinvestasi ke dalam badan usaha dan menyediakan nutrisi yang lebih baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
