Pembangunan terminal keempat dan runway ketiga di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, merupakan solusi jangka pendek untuk peningkatan pengguna moda transportasi angkutan udara. Bila dibandingkan rencana pembangunan bandara baru.
Adapun pembangunan bandara baru membutuhkan pendanaan besar. Seperti ketersediaan infrastruktur, terminal, dan runway.
"Idealnya untuk bandara baru butuh lahan minimal 3.000 ha," papar Direktur Keuangan PT AP II, Laurensius Manurung, di sela-sela acara pameran transportasi Indonesia, di Gedung SMESCO, Jakarta, Jumat (12/9/2014).
Selain itu, pembangunan bandara baru juga harus melalui berbagai kajian ataupun studi kelaikan, antara lain aksesbilitas. Ia mengapresiasi rencana pemerintah provinsi DKI Jakarta membangun bandara baru di Marunda. Namun harus dipertimbangkan.
"Ada enggak konflik traffic dengan Bandara Internasional Soekarno Hatta dan Halim Perdanakusuma," jelasnya.
Keberadaan bandara baru, tambahnya, dibutuhkan untuk di kota. Hal itu mengacu pada berbagai negara. "Di Paris ada dua bandara, Inggris ada empat, serta Tokyo ada dua bandar udara," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
