Sejumlah pedagang ayam di Pasar Grogolan, Kota Pekalongan, mengatakan, bahwa kondisi cuaca buruk dan sepinya permintaan konsumen terhadap daging ayam telah mempengaruhi harga daging.
"Pada kondisi normal, kami mampu menjual sekitar 60 kilogram daging ayam potong, tetapi sekarang turun hingga 50 persen. Para pembeli daging ayam kini hanya pedagang warung makan sedangkan masyarakat jumlahnya relatif sedikit," kata pedagang ayam potong, Nining dikutip dari Antara, Minggu 26 Februari 2017.
Ia mengatakan, permintaan daging ayam diperkirakan akan meningkat lagi memasuki pertengahan Maret 2017, menyusul banyak warga yang akan menyelenggarakan hajatan khitanan maupun pernikahan.
"Untuk saat ini, pembelian daging ayam sepi, sehingga harga ayam juga ikut turun, meski tidak terlalu banyak turunnya," katanya pula.
Pedagang ayam Fauzi mengatakan, penurunan permintaan masyarakat terhadap daging ayam membuat dirinya mengurangi jumlah dagangannya.
"Jika semula kami mampu menyediakan stok daging ayam 70 kilogram, kini hanya 30-40 kilogram saja. Kami mengantisipasi kerugian karena permintaan daging ayam potong sedang turun," katanya pula.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
