Bahkan, pada 15 April 2015 lalu, pemesanan tiket H-3 Lebaran mencapai 27 juta hit. Hal ini kemudian menyebabkan pengguna yang antre untuk masuk ke sistem online website KAI pada tanggal tersebut mencapai sebanyak 28 hingga 29 ribu user per detik.
"Akibatnya pemesanan tiket online melalui website KAI ini sempat membuat antrean masyarakat untuk melakukan pembelian tiket via online. Hal tersebut berlaku yang sama untuk pembelian tiket pada H-3, H-2, dan H-1," ujar Direktur Utama PT KAI, Edi Sukmoro, di Kantor Stasiun Juanda PT KAI, Jakarta, Selasa (21/4/2015).
Oleh karena itu, PT KAI melakukan penambahan bandwidth dari 120 Mbps menjadi 260 Mbps pada pembukaan pemesanan tiket H-3 Lebaran. Padahal sebelumnya, penambahan bandwith juga sudah dilakukan pada pembukaan pemesanan tiket H-7 Lebaran.
Selain menambah bandwidth, PT KAI juga menambah server untuk aplikasi KAI Access dari tiga server menjadi tujuh server. Sedangkan untuk web KAI tiket.kereta-api.co.id penambahan dilakukan hingga 12 server dari sebelumnya hanya enam server.
"Selama penjualan tiket KA Lebaran ini, tim IT KAI pun stand by 24 jam untuk memantau kondisi server sekaligus mengantisipasi gangguan yang sewaktu-waktu mungkin terjadi," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
