Kepala Departemen Pengawasan Bank III OJK, Teguh Supangkat mengatakan, total BSA diraih oleh Laku Pandai yang diluncurkan oleh enam bank dari bank BUKU 3 dan 4 dengan jumlah agen sebanyak 60.802, dan jumlah nasabah mencapai 1.216.952.
"Ini termasuk dari bank BUKU 2 yang sampai saat ini baru ada 1 bank yang merealisasikan dengan jumlah agennya yakni 3 agen. Mereka belum memiliki nasabah dan belum menghasilkan saldo BSA. Jadi tahun depan akan kita galakkan lagi," kata Teguh di Bumbu Desa, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (22/3/2016).
Dirinya menambahkan, untuk perkembangan Laku Pandai tahun ini akan bertambah lebih banyak lagi. Hal ini demi mencapai program inklusi keuangan OJK, yang ingin mengembangkan layanan keuangan ke daerah-daerah seluruh Indonesia.
"Kita ingin, layanan perbankan bisa mencapai lapisan masyarakat di daerah. Akses terhadap layanan keuangan bisa dijangkau di daerah. Kita dari OJK pun juga berkomitmen untuk menciptkan keuangan inklusif hingga ke desa-desa," jelas dia.
Namun demikian, lanjut Teguh, bank harus menyiapkan infrastruktur yang memadai untuk manjaring masyarakat ke dalam layanan keuangan. Salah satu yang perlu ditingkatkan adalah sistem informasi yang semakin memadai untuk melayani masyarakat.
"Untuk bisa suatu bank melaksanakan laku pandai, memang perlu infrastruktur yang memadai, salah satunya sistem informasi yang memadai, seperti software, hardware, ini minimal harus dipenuhi untuk menunjang kegiatan laku pandai," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
