Astra Life tercatat sebagai salah satu perusahaan asuransi jiwa dengan pertumbuhan tercepat yang tumbuh 110 persen dalam hal premi bruto (gross premium) dan lebih dari 500 persen dalam hal premi tahunan equivalen (Annual Premium Equivalent).
"Sementara itu, total pencapaian premi bruto sebesar Rp877 miliar dari target Rp2 triliun pada 2016," tutur Presiden Direktur Astra Life, Auddie A. Wiranata, dalam siaran persnya, di Jakarta, Kamis (16/6/2016).
Perusahaan joint venture antara PT Astra International Tbk dengan Aviva International Holdings Limited ini pada tahun kedua eksistensinya menegaskan posisi serta pendekatan perusahaan terhadap konsumen melalui pengembangan saluran distribusi blue ocean dan strategi 'pull' dalam pasar asuransi jiwa.
"Perusahaan yang dimulai dari DNA, kini telah menjadi perusahaan asuransi jiwa yang kuat serta dapat diandalkan untuk melayani seluruh masyarakat Indonesia," lanjut Auddie, yang baru saja resmi menjadi presiden direktur baru menggantikan direksi sebelumnya sejak April 2016.
Saat ini, perseroan menjajaki situasi pasar yang menantang dan sangat kompetitif dengan penetrasi asuransi yang belum merata. Pengembangan saluran distribusi yang belum dipetakan guna menggapai segmen konsumen yang belum terjangkau, akan menjadi fokus utama perusahaan di bawah kemimpinan Auddie.
Untuk menindaklanjuti potensi dan peluang yang masih sangat besar serta mengantisipasi perkembangan kompetisi di pasar asuransi jiwa saat ini, perusahaan meyakini bahwa sebuah perspektif baru yang berbeda diperlukan untuk menggapai target yang ingin dicapai.
Auddie yang memiliki jejak langkah yang kuat di berbagai industri, posisi, serta organisasi, diharapkan bisa menavigasi perusahaan melewati semua tantangan sulit yang ada dan mampu mewujudkan aspirasi besar Astra Life untuk membawa ketenangan pikiran dan kemakmuran pada masyarakat Indonesia.
Astra Life kini fokus untuk membangun saluran multi distribusi untuk memberikan multiproduk kepada multisegmen masyarakat. Salah satu saluran distribusi blue ocean yang telah dikembangkan adalah Financeassurance, di mana Astra Life mampu mendistribusikan asuransi jiwa melalui perusahaan pembiayaan yang meliputi perlindungan jiwa kredit serta asuransi mikro.
"Kedepannya, Astra Life akan tetap percaya dan berkomitmen terhadap perjalanan Love Life, perjalanan untuk membantu masyarakat Indonesia mencintai hidup, berani bermimpi dan mewujudkannya," tutup Auddie.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
