Mengenal Lebih Dekat CEO Go-Jek dan Grab Bike

medcom.id, Jakarta: Bagi sebagian besar masyarakat, khususnya mereka yang tinggal di Kota Jakarta tentu sudah tidak asing lagi dengan Go-Jek dan Grab Bike. Kedua perusahaan ini bergerak dibidang transportasi dan menggandeng para tukang ojek. Tentu hal ini menjadi secercah harapan untuk mengatasi kemacetan yang semakin parah di Jakarta.
 
Namun, masih banyak masyarakat yang tidak mengetahui secara mendalam siapakah pemimpin dari Go-Jek dan Grab Bike. Siapakah mereka, yang bisa melihat peluang bisnis dari situsi dan kondisi di Kota Jakarta yang semakin padat jumlah kendaraanya.
 
Adapun pendiri Go-Jek adalah Nadiem Makarim. Pendiri bisnis ini alumnus Harvard Business School berkebangsaan Indonesia. Sebelum memulai bisnis Go-Jek pada Maret 2011 lalu, ia sempat bekerja di McKinsey, Zalora, dan Kartuku. Sampai akhirnya ia menjadi CEO Go-Jek pada Maret 2015.

Sementara itu, pendiri dari Grab Bike adalah Anthony Tan. Anthony berasal dari negeri Jiran dan lulusan dari Harvard Business School. Sebelum memulai bisnis Grab Bike, ia sempat bekerja sebagai Head of Marketing Tan Chong & Sons Motor Company. Pada Maret 2014, ia memulai GrabTaxi. Lalu, pada Juni 2014 ia masuk ke Indonesia dan melaunching Grab Bike pada Mei 2015.
 
Tak disangka, inovasi dan kreativitas yang dimiliki kedua orang ini diterima sebagian besar masyarakat. Selain meningkatkan taraf hidup para tukang ojek di Indonesia, Go-Jek dan Grab Bike mampu membuka lapangan pekerjaan baru.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News