Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Indroyono Soesilo, mengatakan bahwa target PNBP KKP yang mencapai Rp1,27 triliun pada 2015 akan tercapai bila kebijakan dan upaya-upaya untuk mengurangi pencurian ikan segera direalisasi.
"Pendapatan negara bukan pajak sekarang ini sekitar Rp250 miliar. Tahun depan rencananya sekitar Rp1,27 triliun. Saya yakin tercapai, asal serius," ucapnya di Kementerian Perindustrian, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa (11/11/2014).
Keseriusan tersebut, jelasnya, seperti mencabut izin kapal yang melakukan pencurian ikan di laut Indonesia, bukan lagi memberikan denda. "Ada peringatannya, kan langsung dicabut izin, tak usah denda," ujarnya.
Indroyono mengaku, pemerintah sudah memiliki data izin kapal-kapal ikan di Indonesia, data itu pun telah diunggah di website resmi Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). "Dengan data itu akan yakin melihat ada 5.300 izin kapal, nama kapal, nomor kapal, nama pemilik, alamat kapal, kapan izinnya diberikan dan habis," tambahnya.
Upaya selanjutnya, tambah Indroyono, adalah telah dibuatnya moratorium perizinan kapal baru oleh KKP, mengenai transhipment dan pengontrolan kapal-kapal yang telah memasang vms atau pendeteksi keberadaan kapal. "Sehingga pergerakannya bisa dipantau, dan karena dia diizinkan disuatu wilayah," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
