Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Polana Banguningsih Pramesti mengatakan saat ini OTP berada pada nilai rata-rata 80.43 persen mulai 2014-2017. Tidak hanya itu, OTP angkutan haji juga mengalami peningkatan yang menggembirakan.
"Sejak 2014 sampai 2017, OTP angkutan udara kita terus menunjukan grafik yang menggembirakan. Seperti pada 2014 OTP mencapai 79,02 persen, tahun berikutnya 78,53 persen, tahun berikutnya 82.67 persen, dan 2017 tercatat 80,14 persen," papar Polana di kantornya, Jakarta, Kamis, 20 Desember 2018.
Hingga akhir 2018, target nilai OTP dicanangkan mencapai 87 persen. Meski sampai November baru menyentuh 78,53, harapannya pada bulan ini nilai OTP bisa turut naik dan mendekati target. Hal ini dengan tingkat permintaan angkutan udara sangat tinggi jelang Natal dan perayaan tahun baru.
"Rata-rata OTP mulai 2014 sampai 2017 mencapai 80,43 persen. Kita targetkan tahun depan, nilai OTP yakni 88 persen," ujarnya.
Selain itu, untuk angkutan haji nilai OTP terus meningkat. Angkutan ini hanya dilaksanakan dua maskapai yakni Garuda Indonesia dan Saudi Arabian Airlines.
"Rata-rata OTP Garuda sejak 2014 sampai 2018 untuk angkutan haji mencapai 96 persen untuk keberangkatan sedangkan kepulangan lebih rendah karena persoalan manajemen di sana yakni 80 persen. Sedangkan maskapai Saudi Arabian rata ratanya untuk keberangkatan 93 persen dan kepulangan 89 persen," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
