"Pengalaman kita untuk bisa naikkan penetrasi masih agak bertahap, itu sangat tergantung kesiapan tim sejumlah bank untuk mempersiapkan alatnya di semua gerbang," ujarnya ditemui di di kantor PT Jalan tol Lingkar Luar Jakarta (PT JLJ), Jatiasih, Bekasi, Senin (21/3/2016).
Dirinya menambahkan, penambahan kartu e-Toll juga harus dibarengi oleh fasilitas untuk isi ulang. Jadi fasilitas yang dipersiapkan oleh Bank Mandiri, Bank BRI, Bank BNI, Bank BTN harus memadai.
"Orang butuh top up juga. Jadi nyebar kartunya banyak kalau top up-nya fasilitasnya belum siap itu agak lama. Jadi tergantung masing-masing bank," jelas dia.
Lebih lanjut, masih kata dia, tidak masalah kerjama antara keempat bank pelat merah itu baru dilakukan. Pasalnya, persaingan industri perbankan saat ini adalah persaingan antara bank nasional dengan bank-bank asing.
"Kalau di mata saya enggak ada masalah (kerjasama baru dilakukan sekarang). Saingan kita kan enggak sama BNI BRI, itu. Tapi saingan kita sama, Malaysia, Singapura," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
