"Kalau melihat keseriusan program pemerintah, seharusnya pada 2016 ini sangat bagus untuk pengembangan properti di Indonesia. Oleh karena itu, tagline kami adalah tahun investasi properti," kata Wakil Ketua REI Jateng Bidang Promosi, Humas, dan Publikasi Dibya K Hidayat, seperti dikutip dari Antara, di Semarang, Rabu (3/2/2016).
Menurut dia, selama harga belum bergejolak maka harga properti masih cukup murah. Pihaknya berharap calon konsumen tidak melewatkan kesempatan tersebut. "Karena kalau dalam waktu dekat ada booming properti pasti harga akan terkoreksi," jelasnya.
Meski demikian, pihaknya memastikan harga properti belum akan mengalami kenaikan dalam waktu dekat ini mengingat harga tanah dan bahan bangunan belum ada kenaikan. Diharapkan, tidak naiknya harga rumah ini bisa terus bertahan dalam waktu yang lama.
"Dari unsur tanah dan bangunan yang merupakan unsur terbesar dari harga rumah sampai saat ini masih stabil. Harga material masih aman, meskipun USD cukup kuat dibandingkan rupiah, levelnya stabil, tidak ada fluktuasi sehingga tidak mengganggu harga jual bahan bangunan," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News