"Kalau perbankan harapkan turun, tetapi dengan kondisi (ekonomi) global yang masih fluktuatif, Indonesia stabil sudah menunjukkan suatu prestasi," kata Maryono di Jakarta, Sabtu 27 April 2019.
Ia menyebutkan bahwa BTN tidak melakukan penyesuaian dengan ditahannya suku bunga acuan. Apalagi BI menahan di level 6 persen untuk kelima kalinya secara berturut-turut.
Menurut dia, suku bunga acuan yang ideal untuk perbankan di bawah 5 persen. "Idealnya di bawah 5 persen ya bagus, tetapi kan susah. Pernah sampai 4,75 persen," ungkap dia.
Bank Indonesia sebelumnya mengubah kembali proyeksinya bahwa The Federal Reserve tidak akan menaikkan suku bunga acuan (Fed Funds Rate) dalam dua tahun ke depan.
Sebelum Rapat Dewan Gubernur pada April 2019 ini, BI masih memproyeksikan suku bunga acuan AS akan naik satu kali selama dua tahun terakhir.
"Dengan dinamika terakhir ini, ekonomi AS yang melambat, inflasi di AS yang tidak terlalu tinggi, bacaan kami The Fed tidak akan menaikkan suku bunga tahun ini maupun tahun depan," kata Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News