medcom.id, Jakarta: PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) memilih bisnis kuliner dalam rangka memberdayakan kaum perempuan di Indonesia lewat program 'Perempuan Hebat, Perempuan Mandiri'. Pemilihan bisnis kuliner dalam program ini juga didasari oleh tingginya pertumbuhan bisnis di sektor tersebut.
"Dengan jumlah populasi yang terus bertambah dan daya beli konsumen yang semakin menguat, kuliner telah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat Indonesia. Setiap tahun, potensi bisnis ini semakin jumbo," ungkap Presiden Direktur Saratoga Sandiaga S. Uno, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Rabu (29/4/2015).
Kementerian Pariwisata mencatat, pada 2013 sektor kuliner memberikan kontribusi nilai tambah bruto sebesar Rp208,6 triliun dengan rata-rata pertumbuhan 4,5 persen pada 2012-2013. Terdapat potensi besar pada sektor ini sehingga menjadi menarik untuk diotpimalkan.
Dalam komitmennya untuk meningkatkan pemahaman perempuan tentang bisnis kuliner, Saratoga menggandeng perusahaan yang memiliki pengalaman, keahlian dan kompetensi di bidangnya yakni Unilever Food Solutions (UFS), yang menaungi produk bahan makanan seperti Bango, Royco, Knorr, dan Blueband.
Managing Director Unilever Food Solutions (UFS), Thomas Agus Pamudji menjelaskan selain memberikan pelatihan komprehensif untuk menciptakan hidangan makanan kreatif dengan citarasa lezat, UFS juga ingin pengusaha kuliner perempuan di Indonesia bertanggung jawab untuk menerapkan standar keamanan pangan tertinggi.
"Sehingga makanan yang diciptakan tidak hanya bernilai jual tinggi, namun juga aman dan sehat dikonsumsi," ungkap Thomas.
Pada 2009, Indonesia masih menjadi 10 negara tertinggi dengan pasien diare yang akhirnya meninggal. Tren wabah keracunan makanan ini dari tahun ke tahun belum menurun secara signifikan, bahkan 2012 ditemukan 312 kasus di Indonesia.
"Kami telah melakukan edukasi keamanan pangan kepada ribuan pengusaha bisnis kuliner di Indonesia dengan cara yang sederhana dan mudah untuk dimengerti dan diaplikasikan. Kami merasa senang dengan kolaborasi ini sehingga kami bisa menyentuh komunitas perempuan Indonesia," tambah Thomas.
Saratoga berkomitmen untuk terus meningkatkan program kewirausahaan dan pengetahuan keuangan masyarakat Indonesia. Diharapkan dengan program 'Perempuan Hebat, Perempuan Mandiri' banyak perempuan Indonesia yang akan semakin cerdas dan mandiri dalam berwirausaha sehingga memberikan manfaat untuk lingkungan dan masyarakat.
"Ke depan, Saratoga akan secara kontinyu, mengajak seluruh kalangan untuk memberdayakan diri, meningkatkan wawasan mengenai wirausaha dan edukasi keuangan. Dengan demikian banyak masyarakat Indonesia yang akan berkontribusi dalam peningkatan ekonomi," tutup Sandiaga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
