Saat ini, perusahaan Hong Kong, Hutchison Ports Indonesia (HPI), menguasai 51% saham kepemilikan di JICT. Sisanya dimiliki oleh Pelindo II.
Akuisisi, menurut Dahlan, akan menguntungkan bagi Pelindo II. Pasalnya kepemilikan saham secara mayoritas menambah pendapatan perseroan.
"Supaya bisa mendapat penghasilan lebih banyak," katanya di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (17/7/2014).
Ia mengungkapkan Kementerian BUMN menyetujui rencana rencana Pelindo II melakukan renegosiasi dengan HPI. Hal itu mempertimbangkan masa konsesi yang berakhir pada 2019.
Selain itu, Dahlan meminta Pelindo II untuk bekerja sama dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Kejaksaaan Agung untuk mengkaji renegosiasi dengan HPI.
Dahlan menuturkan renegosiasi harus menguntungkan bagi Pelindo II. Kondisi itu berlaku bagi kemitraan antara perseroan dengan Mitsui & Co untuk mengoperasikan terminal petikemas Pelabuhan Kalibaru, Jakarta.
Ia mengungkapkan Mitsui & Co sebelumnya berencana mundur dari kerja sama dengan Pelindo II. Hal itu disebabkan kemitraan dinilai hanya menguntungkan operator pelabuhan dalam negeri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
