Darmin menyebutkan mewujudkan transformasi industri tidak sesederhana yang dibayangkan. Banyak aspek yang harus diselesaikan oleh pemerintah. Apalagi transformasi juga menyangkut masalah teknologi, administrasi, hingga organisasi.
"Di satu pihak jangan kecil hati atau putus asa, kita memang baru mengubah manajemen kita. Itu bukan persoalan sederhana tapi persoalan besar, banyak yang belum diselesaikan dalam menjawab itu," kata dia dalam Indonesia Industrial Summit 2019 di ICE BSD, Tangerang Selatan, Senin, 15 April 2019.
Dirinya menambahkan Indonesia pernah menjadi negara yang sentralistik ketika segala kebijakan harus melalui persetujuan pemerintah pusat. Namun setelah ada otonomi daerah, pemerintah daerah juga memiliki kewenangan dan tanggung jawab dalam beberapa hal.
"Bagaimana membuat perencanaan tadinya sentralistik jadi desentralistik. Itu pertanyayan sendiri kita belum selsai persolana ini. UU Pemda 2014 memerintahkan UU No.23 2014 pemerintah yakni K/L wajib susun yang namanya NSPK ini itu singkatan Norma Standar, Kriteria, Persyaratan," jelas dia.
Sementara untuk menghubungan keinginan pemerintah daerah dengan pemerintah pusat juga bukan hal yang mudah. Misalnya saja dalam rencana mencetak sawah baru, ada kewenangan yang harus diselesaikan dari pemerintah pusat hingga pemerintah daerah sehingga tidak terjadi tumpang tindih.
"Saat sentralistik bangun sawah kita cukup katakan perlu 10 ribu atau 50 ribu sawah dicetak, nanti pemerintah pusat yang cari di mana yang cocok. Saat ini tidak bisa begitu, sebab kewenangan tentang itu ada yang sudah diturunkan daerah, meskipun tidak semuanya. Kalau irigasi primer di pusat tapi irigasi sekunder di provinsi, irigasi tersier di kabupaten, lalu bagaimana sinkonkannya," ungkapnya.
Oleh karena itu, Darmin berharap satu per satu masalah bisa diselesaikan sehingga tujuan 'Making Indonesia 4.0' bisa terwujud. Pemerintah juga perlu mengikuti perkembangan industri yang terjadi di negara lain, sehingga Indonesia tidak menjadi negara tertinggal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
