"Kami menguasai pangsa pasar untuk pembiayaan sepeda motor baru sebesar 15,7 persen dan 5,7 persen mobil baru. Ini merupakan bagian dari pengelolan piutang," sebut Direktur Keuangan Adira Finance, Dewa Made Susila dikutip dari Antara, Minggu 22 Oktober 2017.
Sementara untuk penyaluran pembiayaan selama sembilan bulan terakhir, kata dia, pihaknya telah menyalurkan di atas dua puluh triliunan lebih, dan untuk Kawasan Timur Indonesia berpusat di Makassar juga memberikan kontribusi cukup signifikan secara nasional
"Penyaluran pembiayaan yang berhasil dibukukan sebesar Rp23,7 triliun. Untuk Makassar sendiri sebagai pusat Kawasan Indonesia Timur, kontribusinya secara nasional mencapai 15 persen," sebut Dewa.
Sebelumnya, untuk Juli 2017, kontribusi terbesar dari penyaluran pembiayaan pada semester I tahun ini tercatat dari kredit motor baru dengan porsi mencapai 35 persen. Sedangkan, untuk sisanya berasal dari penjualan kendaraan roda empat serta pinjaman alat rumah tangga dan multiguna.
Selain itu, pihaknya berencana menerbitkan obligasi melalui Penawaran Umum Berkelanjutan atau PUB ke-IV sebesar Rp9 triliun dan Sukuk sebesar Rp1 trilun, tahap pertama diterbitkan antara Rp1 triliun sampai Rp1,5 triliun guna memenuhi kebutuhan dana penyaluran pembiayaan. Obligasi PUB senilai Rp9 triliun, kata dia, berjangka empat tahun mulai 2017-2019, sehingga tahap awal diterbitkan Rp1 triliun-Rp1,5 triliun di semester II tahun 2017.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
