Serapan Anggaran Rendah, WTON Revisi Target Kontrak Baru di 2015

medcom.id, Jakarta: PT Wika Beton Tbk (WTON) merevisi target kontrak baru perseroan untuk tahun ini menjadi Rp3,4 triliun dari target Rp4 triliun di awal tahun. Hal ini disebabkan karena penyerapan anggaran infrastruktur pemerintah masih rendah di mana pada kuartal II-2015 sendiri pemerintah hanya mampu menyerap anggaran infrastruktur sekitar 12-13 persen.
 
Direktur Keuangan Wika Beton Entus Asnawi mengungkapkan, kontrak baru sebanyak Rp3,4 triliun ini sebenarnya belum ditambah dengan kontrak baru yang didapatkan tahun lalu namun dibukukan tahun ini (carry over) sebesar Rp800 miliar. Artinya jika ditotal, maka kontrak baru yang dibukukan perseroan hingga akhir tahun ini bakal mencapai Rp4,2 triliun.
 
"Akhir tahun untuk kontrak (baru) sekitar Rp3,3 triliun-Rp3,4 triliun ditambah Rp800 miliar carry over tahun lalu, jadi Rp4,2 triliun," ujar Entus ditemui di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa (10/11/2015).
Ia memaparkan, hingga September 2015 perseroan telah berhasil menambah kontrak baru sebanyak Rp2,2 triliun. Kondisi ini meningkat drastis jika dibandingkan raihan kontrak baru perseroan hingga semester I-2015 yang hanya Rp1,2 triliun.
 
"Hingga Juni itu baru Rp1,2 triliun. Dalam tiga bulan kita tambah segitu cukup besar kan," pungkas dia.