Di sejumlah pasar tradisional Parepare, harga relatif sama. Di Pasar Labukkang misalnya, harga bawang merah mencapai Rp30 ribu per kilogram, padahal sehari sebelumnya masih Rp10 ribu per kilogram.
Menurut Ali Muis, pedagang bawang, harga naik lantaran pasokan menurun. "Tidak hanya itu, kami kesulitan mendapat pasokan, lantaran pengumpul bawang yang biasanya menjual ke kita memilih menjual bawangnya keluar Sulsel," ungkapnya.
Ali menambahkan, dengan mengirim bawang ke luar Sulsel, harganya bisa lebih tinggi, ketimbang menjualnya ke pedagang lokal. "Kami dapat informasi, jika bawang merah tersebut dijual ke Pulau Kalimantan dan Jawa," tukasnya.
Para pedagang pun berharap pemerintah daerah bisa secepatnya mengambil langkah tegas atas hal tersebut.
Semenara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Parepare Amir Sabbi mengaku belum mengetahui kenaikan harga tersebut. Pihaknya baru akan melakukan pengecekan Senin (23/3/2015) besok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
