Dari data Kementerian Keuangan yang dikutip Jumat, 22 Juli, tercatat realisasi belanja modal mencapai Rp44,4 triliun. Sedangkan pada semester I tahun lalu, realisasinya sebesar Rp26,9 triliun.
"Belanja modal per juni 2016 sudah keluar Rp44,4 triliun jauh lebih tinggi dibanding tahun lalu yang Rp26,9 triliun," kata Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro.
Bambang mengatakan, dengan peningkatan serapan belanja modal ini membuktikan bahwa Pemerintah memang sungguh-sungguh dalam meningkatkan produktivitas pembangunan infrastruktur.
"Kemampuan kita belanja lebih besar di belanja modal, itu juga paling tidak sebagai indikasi kalau kita mau berupaya lebih produktif," tutur Bambang.
Dari beberapa kementerian, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPU-PR) serta Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang berkontribusi menyerap belanja modal tertinggi.
Berdasarkan sisi belanja kementerian atau lembaga (K/L), serapan belanja KemenPU-PR menempati urutan tertinggi kedua yakni Rp28,5 triliun atau 29,3 persen dari pagu indikatif Rp97,1 triliun.
Sementara Kemenhub menempati urutan ketujuh terbesar dengan serapan Rp11,1 triliun atau 25,8 persen dari pagu indikatif Rp42,9 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
