Ekonomi Indonesia. Foto: AFP.
Ekonomi Indonesia. Foto: AFP.

Indonesia Harus Perkuat Imunitas terhadap Guncangan Global

Antara • 14 Juli 2022 14:49
Jakarta: Pengamat ekonomi Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Dzulfian Syafrian menilai Indonesia harus memperkuat imunitas terhadap goncangan global untuk mengantisipasi dampak dari ancaman kebangkrutan ekonomi seperti yang dialami Myanmar dan Laos.
 
"Vaksin paling ampuhnya adalah memperbesar cadangan devisa negara," kata Dzulfian saat dihubungi Antara, Kamis, 14 Juli 2022.
 
baca juga: Sri Mulyani Ajak Global Dukung Pendanaan Transisi Energi

 
Menurut Dzulfian, jika melihat rasio cadangan devisa terhadap impor dan utang luar negeri yang masih minim, Indonesia masih jauh dibanding dengan negara-negara tetangga.

"Sehebat apapun kita membangun perekonomian domestik, tetapi imunitas eksternalnya lemah, maka sama saja bohong. Karena badai eksternal dengan mudah bisa menerjang kita kapanpun," ujarnya.
 
Kemudian, lanjut dia, dalam waktu jangka pendek pemerintah harus segera melakukan mitigasi risiko dengan menganalisis interkoneksi perekonomian dengan negara-negara tersebut, termasuk melalui negara-negara perantara.
 
"Ingat, krisis 1998 menjalarnya dari Thailand sebelum ke Indonesia," katanya.
 
Dzulfian menegaskan salah tata kelola perekonomian baik domestik maupun eksternal dapat menjadi faktor potensial sebuah negara mengalami kebangkrutan.
 
Oleh karena itu, pelajaran yang dapat dipetik dari krisis ekonomi di Sri Lanka adalah pemerintah harus ekstra hati-hati untuk mengelola utang, khususnya utang luar negeri, serta pemerintah juga harus selektif dalam memilih proyek-proyek strategis atau mercusuar.
 
"Alih-alih untuk mendukung perekonomian, yang ada justru malah menjadi beban jika mengabaikan aspek perhitungan dan perencanaan matang," ujarnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan