Hal itu pun diakui Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati atau yang akrab disapa Ani. Ani menilai perusahaan pelat merah ini telah mengalami evolusi dari semenjak didirikan delapan tahun silan hingga saat ini.
Modal yang bisa disetorkan SMI mencapai Rp28,52 triliun, yang menurut Ani, merupakan angka besar. Namun demikian Ani tidak cukup puas dengan angka tersebut.
Baca: Lima Bulan, Komitmen Pembiayaan Infrastruktur dari SMI Capai Rp7 Triliun
"Tidak cukup besar kalau melihat kebutuhan kebutuhan infrastruktur Indonesia yang ribuan triliun sehingga memang kita bisa mengatakan PT SMI merupakan salah satu produk institusi yang harus terus menerus berinovasi," kata Ani dalam acara sewindu SMI di Ritz Carlton PP, Jakarta Selatan, Rabu 22 Maret 2017.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini mengharapkan, apa yang sudah dilakukan Pemerintah melalui penyertaan modal negara (PMN) pada BUMN tersebur bisa menjadi modal yang besar bagi SMI untuk mengembangkan atau me-leverage dananya melalui pasar keuangan dalam negeri maupun internasional baik bilateral maupun multilateral.
"Saya berharap PT SMI mampu untuk terus menerus inovasi di dalam instrumen pembiayaannya termasuk tadi memulai suatu produk pembiayaan yang berbasiskan syariah, itu suatu inisiatif yang baik," tutur Ani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
