"Seiring dengan turunnya kasus dan banyaknya kabupaten/kota yang membaik, kita melihat pemulihan ekonomi juga berjalan dengan cepat. Lebih cepat dari apa yang kami duga," ungkap Luhut dalam Luhut dalam Konferensi Pers Evaluasi dan Penerapan PPKM secara virtual, Senin, 30 Agustus 2021.
Luhut mengungkapkan bahwa cepatnya pemulihan ekonomi tersebut tercermin dari survei Mandiri Institute yang menunjukkan peningkatan terhadap indeks belanja dan kunjungan ke tempat belanja di wilayah Jawa-Bali. Selain itu, pemulihan juga terlihat dari mobilitas masyarakat terhadap ritel dan rekreasi yang meningkat secara pesat.
"Berbagai perkembangan baik yang telah kita capai harus kita syukuri bersama. Namun kita semua juga harus super waspada, karena banyak negara lain di dunia ini yang masih menghadapi peningkatan kasus yang tinggi. Jika tidak hati-hati, kita juga bisa menghadapi peningkatan kasus lagi," tuturnya.
Berdasarkan composite mobility index, jelas Luhut, peningkatan mobilitas berjalan cepat. Hal ini terlihat dari penurunan mobilitas indeks komposit Jawa-Bali yang sudah kurang dari minus lima persen dibandingkan baseline.
"Oleh karena itu, berbagai penyesuaian terhadap aturan PPKM tetap dilakukan secara gradual. Berdasarkan hasil evaluasi terhadap uji coba yang dilakukan di berbagai sektor dengan menggunakan platform PeduliLindungi," urai Luhut.
Per 29 Agustus 2021, total masyarakat yang melakukan screening menggunakan aplikasi PeduliLindungi di beberapa sektor publik seperti perbelanjaan, industri, olahraga, dan lainnya telah mencapai 13,6 juta orang.
Dari jumlah tersebut, terdapat sebanyak 462 ribu orang kategori merah. Orang yang terdeteksi kategori merah tidak diperkenankan masuk untuk melakukan aktivitas oleh sistem PeduliLindungi.
"Di sini yang perlu kita waspadai bersama, jangan sampai yang positif masih jalan-jalan di daerah publik yang bisa menularkan pada banyak orang," pungkas Luhut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
