"Libur Lebaran yang terjadi hanya beberapa hari, tidak akan terlalu berdampak secara signifikan terhadap pembentukan PDB baik yang sifatnya triwulanan maupun yang sifatnya semesteran," ujar periset dari Center of Reform on Economic (CORE) Indonesia Yusuf Rendy Manilet, dikutip Minggu, 30 April 2023.
Menurutnya, penghentian produksi selama libur Lebaran kerap dilakukan oleh industri setiap tahunnya. Akibatnya setiap tahun pula di periode libur Lebaran terjadi perlambatan pada sektor industri di Tanah Air.
Turunnya permintaan harus diantisipasi
Kendati begitu, Yusuf menilai, ada hal yang tetap perlu diantisipasi dari perlambatan IKI tersebut. Itu ialah rendahnya permintaan masyarakat atas barang ataupun produk industri dibanding periode maupun bulan sebelumnya.
Melemahnya permintaan masyarakat itu dinilai menjadi tak lazim. Seharusnya, kata Yusuf, menjelang libur Lebaran terjadi peningkatan permintaan dan dapat diimbangi dengan kapasitas pabrik yang telah mengantisipasi kemungkinan tersebut.
"Ini juga sebenarnya perlu dikonfirmasi dengan melihat data yang lain, kalau melihat data PMI manufaktur yang dikeluarkan oleh IHS markit di tahun lalu, menjelang Ramadan terutama di periode April itu justru mengalami kenaikan PMI-nya," terang Yusuf.
"Sehingga ini saya kira perlu ditelisik lebih jauh dan disandingkan dengan data-data lain, termasuk di dalamnya nanti indeks penjualan ritel dan juga angka inflasi," tambahnya.
Yusuf menyebutkan, apabila penurunan dari indeks kepercayaan industri juga diiringi dengan penurunan pertumbuhan pada indeks penjualan ritel dan rendahnya inflasi, maka hal itu mengindikasikan daya beli masyarakat terutama di periode Lebaran tahun ini relatif tidak setinggi jika dibandingkan Lebaran tahun lalu.
| Baca juga: Ini Sederet Manfaat Hannover Messe bagi Industri di Indonesia, Cekidot! |
Indeks Kepercayaan Industri turun 0,49 poin
Berdasarkan laporan Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Indeks Kepercayaan Industri (IKI) pada April 2023 turun 0,49 poin menjadi 51,38.
Kemenperin melaporkan, perlambatan IKI pada April 2023 didorong oleh penurunan sejumlah subsektor industri yang memiliki share terhadap PDB cukup besar. Selain itu, komponen pesanan terhadap manufaktur juga mengalami sedikit penurunan karena libur Lebaran.
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
