Ilustrasi. Foto: Medcom.id
Ilustrasi. Foto: Medcom.id

RI Diversifikasi Pembiayaan untuk Menghadapi Tantangan Perubahan Iklim

Eko Nordiansyah • 23 Agustus 2021 11:29
Jakarta: Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terus melakukan diversifikasi pembiayaan sebagai komitmen dalam menghadapi perubahan iklim. Indonesia sebagai emerging country menjadi negara terdepan dalam inovasi pembiayaan terkait lingkungan ini.
 
Salah satu inovasi pembiayaan yang dilakukan adalah melalui penerbitan sukuk hijau untuk membiayai proyek-proyek yang sifatnya ramah lingkungan. Bahkan sukuk hijau pertama yang diterbitkan Indonesia, merupakan yang pertama di dunia.
 
"Kami menerbitkan green sukuk sejak 2019. Series ini dengan nilai sebesar Rp1,46 triliun dan kemudian kita mengeluarkan series kedua sebesar Rp5,42 triliun," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dilansir dari laman resmi Kemenkeu, Senin, 23 Agustus 2021.

Inovasi terus dilakukan dalam rangka mendapatkan sumber pendanaan untuk membiayai berbagai proyek-proyek yang bisa menurunkan emisi karbon. Di dalam negeri, pemerintah terus meningkatkan daya tarik instrumen investasi yang bertemakan 'green'.
 
Sri Mulyani menambahkan, green sukuk yang diterbitkan di dalam negeri dengan denominasi rupiah sangat diminati oleh generasi milenial, yakni 50 persen dari total investor. Menurutnya, hal ini merupakan suatu pertanda yang sangat baik.
 
"Karena anak-anak muda tidak hanya mereka semakin sadar terhadap pentingnya menjaga lingkungan hidup dan keberlangsungan Bumi ini, namun juga mereka juga makin pintar dan cerdas untuk berinvestasi pada instrumen-instrumen yang memang memiliki keberpihakan kepada komitmen menghindarkan climate change," ujar dia.
 
Perubahan iklim akan menjadi isu yang penting dibahas di forum internasional dimana Indonesia akan menjadi Presidensi dari Pertemuan G20 tahun depan. Ia berharap, masyarakat Indonesia terutama generasi muda melakukan langkah nyata menghindari perubahan iklim.
 
"Generasi muda mampu untuk terus belajar dan melakukan advokasi di bidang climate change dan juga meningkatkan kemampuan di dalam memahami pembiayaan-pembiayaan yang begitu makin sophisticated," ungkapnya.
 
Ia meyakini bahwa Indonesia dapat menghadapi tantangan perubahan iklim ini apabila masyarakat secara luas berubah dari sisi pola hidupnya agar semakin sustainable dan sadar lingkungan. Pemerintah juga terus berkomitmen untuk bekerja sama dengan semua pihak.
 
"Termasuk dengan pemerintah daerah, dunia usaha, akademisi, masyarakat, hingga dunia internasional, untuk menerapkan dan memberikan solusi guna menghindari ancaman perubahan iklim," pungkas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEV)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan