Salah satu potensi yang dimiliki adalah Indoensia memiliki kelas menengah yang terus mengalami pertumbuhan secara signifikan dari waktu ke waktu, didukung oleh bonus demografi yang besar. Bahkan, Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia dalam kurun waktu 15 tahun bertambah secara signifikan, yakni dari Rp1.000 triliun menjadi Rp10.000 triliun.
"Indonesia pun menjadi kekuatan 16 ekonomi dunia. Kini Indonesia berjalan secara sejajar dengan negara maju di G20. Semua itu menunjukkan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa besar," ungkap Jokowi, dalam Pidato Kenegaraan di hadapan Sidang Bersama DPR-DPD, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (14/8/2015).
Menurut Jokowi, dengan berbagai macam potensi yang dimiliki itu maka pemerintah optimistis bisa mengatasi berbagai macam persoalan yang tengah menghadang di depan, baik perlambatan ekonomi dunia yang memiliki dampak kepada perlambatan ekonomi Indonesia maupun menipisnya nilai-nilai dalam bermasyarakat dan bernegara.
"Sekarang ini kita terjebak dalam pemikiran tentang perlambatan ekonomi global dan perlambatan ekonomi nasional yang menjadi masalah utama. Padahal, kalau dicermati secara seksama, menipisnya nilai kesantunan, tata krama juga berbahaya bagi keberlangsungan berbangsa," pungkas Jokowi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
