Kepala BKPM Franky Sibarani mengatakan setidaknya ada lima sektor besar yang mengalami peningkatan dan menjadi penyumbang kenaikan penanaman modal kuartal satu ini.
Pertama yakni sektor pertambangan yang terintegrasi dengan pengelolaan tercatat investasi dengan kontribusi 12 persen atau sebesar Rp15 triliun. Kedua, sektor industri makanan yang berkontribusi 10,3 persen atau senilai Rp12,8 triliun.
"Ketiga sektor kelompok listrik, gas dan air sebesar Rp11,7 triliun yang kontribusinya 9,4 persen. Namun memang yang terbesar tentu listrik," tutur Franky, dalam konferensi persnya Tropical Landscapes Summit 2015, di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Selasa (28/4/2015).
Keempat, lanjut dia yakni sektor tanaman pangan dan perkebunan yang sumbangannya 9,1 persen dari total realisasi investasi. Franky mengatakan, hal ini tentu sesuai dengan fokus pemerintah yang ingin mendorong perkembangan pertanian guna swasembada pangan.
Terakhir yakni industri logam dasar, barang logam, mesin, dan elektronik yang menyumbang 8,6 persen atau sebesar 10,8 persen.
"Ini semua menunjukkan pada tren yang sesuai dengan kebijakan yang diarahkan oleh pemerintah," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
