Jakarta: Satuan Tugas (Satgas) Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) mencatat realisasi anggaran program PEN hingga 14 Desember 2020 sebesar Rp481,6 triliun. Artinya, realisasi program ini baru 69,3 persen dari alokasi pagu Rp695,2 triliun.
"Sampai 14 Desember 2020 sudah mencapai Rp481,6 triliun atau sekitar 69,3 pct dari total anggaran sebesar Rp695,2 triliun," kata Ketua Satgas PEN Budi Gunadi Sadikin dalam video conference di Jakarta, Rabu, 16 Desember 2020.
Untuk bulan ini saja, penambahan realisasi dari keseluruhan program PEN mencapai Rp45,28 triliun. Sementara khusus untuk empat klaster di bawah Satgas PEN, penambahan realisasi anggarannya mencapai Rp37,54 triliun dari bulan sebelumnya.
Apabila dirinci, realisasi klaster PEN terdiri dari anggaran perlindungan sosial sebesar Rp269,88 triliun, dukungan UMKM sebesar Rp128,78 triliun, sektoral kementerian/lembaga dan pemda Rp59,18 triliun, dan pembiayaan korporasi Rp8,15 triliun.
Budi menambahkan pada kuartal IV ini Satgas PEN menargetkan penyaluran anggaran PEN bisa sebesar Rp100 triliun. Namun, sampai saat ini penyalurannya justru sudah melebihi target yang ditetapkan, yaitu telah mencapai Rp163 triliun.
"Sampai saat ini sudah berhasil menyalurkan Rp163 triliun, dan masih ada sisa waktu dua minggu lagi mudah-mudahan kami bisa lebih cepat lagi menyalurkan sisanya, sehingga sedekat mungkin dengan targetnya di awal," ungkap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
