"Dari sisi APBN memang akselerasi dari belanja sudah diprediksi di kuartal III dan IV," kata Ani sapaan akrabnya ditemui di Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Senin 6 November 2017.
Dari data Badan Pusat Statistik (BPS) tercatat, laju pertumbuhan pengeluaran pemerintah di kuartal III 2017 sebesar 3,46 persen. Angka ini mengalami peningkatan dibanding kuartal sebelumnya yang tumbuh -1,93 persen dan juga periode yang sama tahun lalu -2,95 persen. Peningkatan ini dikarenakan adaya realisasi belanja bansos yang meningkat 36,88 persen dibanding kuartal III tahun lalu.
Kemudian realisasi belanja barang sebesar Rp67,07 persen atau naik 7,59 persen dibanding kuartal III tahun lalu, serta realisasi belanja pegawai sebesar Rp82,08 triliun atau naik 1,02 persen dai kuartal yang sama tahun lalu.
Adapun konsumsi pemerintah memberikan kontribusi 0,27 persen terhadap pertumbuhan ekonomi di kuartal III 2017 yang tercatat 5,06 persen, atau meningkat dari kuartal sebelumnya 0,15 persen.
Terkait capaian pertumbuhan ekonomi, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini masih belum mau memberikan komentar. Dirinya ingin melihat terlebih dahulu laporan BPS secara rinci.
"5,06 persen kami akan lihat komposisinya apa saja yang mengkontribusikan dai sisi permintaan maupun produksinya sehingga nanti baru saya respn, kami baru dengar," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
